Ahad 19 Nov 2017 12:19 WIB

Jelang Operasional Tol Soker, 27 Jembatan Layang Belum Siap

Rep: Andrian Saputra/ Red: Israr Itah
Sejumlah pekerja merangkai kerangka besi untuk fondasi jalan pada proyek jalan tol Solo-Kertosono (Soker). (ilustrasi)
Foto: Antara/Aloysius Jarot Nugroho
Sejumlah pekerja merangkai kerangka besi untuk fondasi jalan pada proyek jalan tol Solo-Kertosono (Soker). (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO --- Jalan tol Solo-Kertosono (Soker) sepanjang 178,6 kilometer akan dioperasikan Desember mendatang. Kendati demikian, Direktur Keuangan PT Solo Ngawi Jaya (SNJ) Yudi Mahyudin selaku operator jalan tol mengatakan, terdapat proyek pembangunan jembatan layang di ruas tol Solo-Ngawi yang belum tuntas.

"Overpass belum selesai, masih ada sekitar 27 jembatan lagi. Proses penyelesaiannya dalam satu bulan setengah," tutur Yudi saat mensosialisasikan kartu transaksi tol non-tunai di Solo Car Free Day, Slamet Riyadi pada Ahad (19/11).

Menurut Yudi, belum selesainya pembangunan jembatan layang tersebut disebabkan masalah pembebasan lahan sehingga menyebabkan keterlambatan konstruksi jembatan. Dia mengatakan, untuk pembebasan lahan tersebut diperkirakan selesai Desember nanti.

"Yang membebaskan lahan Pejabat Pembuat Komitmen, dijadwalkan pembebasan lahan selesai Desember," katanya.

Jalan tol ini terdiri dari ruas Solo-Ngawi sepanjang 90,25 kilometer dan ruas Ngawi-Kertosono sejauh 88,35kilometer. Untuk pembangunan tol ini, pemerintah memberikan subsidi berupabiaya pembebasan lahan dan konstruksi sepanjang 59,74 kilometer. Sehingga untuk ruas Solo-Ngawi, pemerintah membangun konstruksi dari Kartosuro sampai Karanganyar sepanjang 20,9 kilometer. Sedangkan PT SNJ membangun konstruksi dari Karanganyar sampai Ngawi sepanjang 69,35 kilometer.

Begitu pula dengan ruas Ngawi-Kertosono, Pemerintah membangun sepanjang 38,84 kilometer sedangkan PT Ngawi Kertosono Jaya (NKJ) membangun sepanjang 49,51 kilometer. Rencananya operasional Tol Soker akan diresmikan langsung oleh Presiden Joko Widodo.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement