Jumat 17 Nov 2017 13:37 WIB

Jokowi Minta DPD Dukung Pembangunan Infrastruktur

Pembangunan infrastruktur, ilustrasi
Pembangunan infrastruktur, ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta Dewan Perwakilan Daerah (DPD) ikut mendukung program pembangunan infrastruktur yang dilakukan pemerintah.

"Ada dari DPD menanyakan untuk apa Trans-Papua ini kita bangun? Tentu sekali lagi agar ketimpangan infrastruktur Indonesia barat, timur, tengah, jadi seimbang. Mestinya DPD memberikan dukungan kalau kita bangun daerah-daerah, jangan kita bangun (jalan) Trans-Papua malah ada dari DPD menanyakan untuk apa itu? Trans-Papua ini kita bangun agar sekali lagi, ketimpangan infrastruktur Indonesia bagian Barat, Timur, dan Tengan, jadi seimbang," kata Presiden Joko Widodo di gedung DPR Jakarta, Jumat (17/11).

Presiden menyampaikan hal tersebut dalam Sarasehan Nasional DPD RI yang juga dihadiri oleh sejumlah pejabat negara seperti Ketua DPD Oesman Sapta Odang, Ketua MPR Zulkifli Hasan, mantan Wakil Presiden Try Sutrisno serta para pejabat negara lainnya. "Ini kan seperti (cerita) telur dan ayam, dibangun dulu jalannya lalu ekonomi tumbuh atau kita tunggu ekonomi tumbuh baru dibangun jalan?," ungkap Presiden.

Ia pun menjelaskan alasan kenapa pemerintah terus mendorong pembangunan infrakstruktur yang tidak 'Jawa Sentris' tapi 'Indonesia Sentris'.

"Kita membangun dari pinggiran, membangun dari pulau-pulau terluar, ya karena daerah-daerah sangat membutuhkan itu. Jalan tol Trans Sumatera diperlukan karena mobilitas logistik, mobilitas orang, ini akan memperkuat kita agar bisa bersaing, bisa berkompetisi dengan negara lain," tambah Presiden.

Apalagi indeks 'Global Competitiveness' Indonesia menurut Presiden masih kalah jauh dengan negara-negara tetangga karena biaya transportasi dan logistik Indonesia masih 2,5 kali biaya di negara tetangga sehingga dalam berkompetisi Indonesia kalah.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement