REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat 35 poin atau 0,26 persen di level 5.688. Penguatan tersebut didorong oleh sepuluh sektor saham yang menguat.
Masing -masing sektor saham yang menguat antara lain konsumer 0,2 persen, agribisnis 0,5 persen, manufaktur 0,3 persen, aneka industri 0,7 persen, pertambangan 1,1 persen, infrastruktur 0,7 persen, keuangan 0,5 persen, perdagangan 0,3 persen, industri dasar 0,4 persen, properti 0,4 persen.
Analis Binaartha Sekuritas Reza Priyambada memprediksi, IHSG akan berpeluang menuju ke level support 5.620 dan 5587. ''Masih melemahnya Rupiah dan adanya aksi jual investor, khususnya lokal yang panik dengan kondisi hukum dan politik di Indonesia telah membuat laju IHSG terus mendekam di zona merah,'' ucap Reza, Jumat (12/5).
Jelang libur, lanjut dia, pelaku pasar meningkatkan aksi jualnya dan membuat laju IHSG terus longsor. Meski ia berharap adanya kesempatan maupun momentum untuk terjadinya pembalikan arah menguat IHSG.
''Tetap mewaspadai berbagai sentimen yang dapat membuat laju IHSG kembali melemah,'' ujar dia.