REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM -- Bank NTB siap menyalurkan pembiayaan sektor produktif sebesar Rp 100 miliar, terutama bagi para pelaku UMKM khususnya di bidang pariwisata dan pertanian.
"Alokasinya sekitar Rp 100 miliar dengan penyaluran yang akan disesuaikan masing-masing debitur, mulai dari Rp 10 juta hingga Rp 25 juta," ujar dia di Mataram, Rabu (15/3).
Ia menekankan, kriteria utama debitur harus lah sehat. Untuk mencapai hal ini, kata dia, memerlukan sinergitas yang baik antara pemerintah dan para pelaku industri jasa keuangan agar bunga yang ditawarkan kepada para pelaku usaha dapat ditekan serendah mungkin.
Untuk sektor pariwisata, Bank NTB akan memberikan penyaluran pembiayaan kepada sejumlah UMKM yang ada di desa wisata Bilebante Lombok Tengah, dan desa wisata Sembalun, Lombok Timur. Penyaluran pembiayaan ini diharapkan dapat meningkatkan kuantitas dan kualitas sektor pariwisata seperti penginapan, atraksi wisata, kuliner, hingga industri keranjingan tangan.
Selain itu, Bank NTB juga melakukan penyaluran pembiayaan kepada para nelayan rumput laut yang ada di wilayah Sekotong, Kabupaten Lombok Barat, dan juga di Taliwang, Sumbawa Barat.