REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelaku ekonomi digital berharap pemerintah dapat membantu mempromosikan aplikasi-aplikasi lokal karya anak bangsa. Sebab, promosi menjadi salah satu kendala utama perusahaan startup di Indonesia.
Co-founder SalamApps Dave Dewanto mengatakan, saat ini sebenarnya sudah banyak aplikasi-aplikasi karya anak bangsa yang sangat mendukung kemajuan Indonesia. Namun, banyak yang tidak booming karena berbagai faktor. "Salah satu kendala utamanya karena kekurangan biaya untuk promosi. Selain itu juga karena kurang diekspose oleh media," kata Dave kepada Republika.co.id, belum lama ini.
Dave mencontohkan, saat ini ada aplikasi lokal buatan anak muda untuk jual beli produk pertanian. Aplikasi tersebut memfasilitasi petani untuk menjual langsung produknya ke konsumen.
"Pemerintah harus bisa melihat dan memperhatikan ini dengan membantu promosi yang bentuknya tentu bisa bermacam-macam," kata Dave.
Dave berharap anak-anak muda di Indonesia tidak pernah berhenti berkarya. Hari Kemerdekaan harus dijadikan sebagai pelecut semangat untuk terus berkarya. "Kita harus bisa lebih mencintai Indonesia dengan cara berkreasi dan menunjukkan karya-karya kreatif," ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika