REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Angkasa Pura II (Persero) rencananya akan merevitalisasi terminal I di bandara Soekarno-Hatta pada tahun ini. Revitalisasi ini dilakukan demi memberikan kenyamanan pelayanan kepada para calon penumpang.

Meskipun akan direvitalisasi, Plt Dirut Angkasa Pura II (AP II) Djoko Muriatmodjo, memastikan operasional maskapai tetap akan berjalan. "Jadi terminal satu, kami sedang mempersiapkan proses tendernya, akan direvitalisasi. Kami menggunakan istilah direvitalisasi karena bangunannya tidak akan dibongkar, operasionalnya tetap jalan tetapi perluasan berlangsung," ujarnya di Jakarta, Rabu (3/8).

Djoko menjelaskan, rencana perluasan di terminal 1 akan dilakukan dengan mempertahankan bentuk arsitektur luarnya. "Jadi nanti akan seperti terminal A yang sekarang, kan sudah ada penghubung itu tetapi volumenya diperluas. Sehingga semuanya bisa berhubungan antara A1-A7 itu berhubungan sehingga kapasitasnya menjadi naik," kata Djoko.

Menurutnya, AP II juga akan melakukan revitalisasi di terminal 2 pada 2017 nanti. Dengan revitalisasi terminal 1 dan 2 ini diharapkan dapat menampung penumpang hingga masing-masing 18 juta penumpang dari sebelumnya 9 juta.

Sementara itu, Komisaris Utama Angkasa Pura II (Persero), Rhenald Kasali, berharap revitalisasi di terminal 1 ini dapat memberikan kenyamanan bagi para penumpang. Menurut dia, perluasan bandara Soekarno-Hatta perlu dilakukan untuk mengurangi beban penumpang di Bandara Halim Perdanakusuma yang semakin meningkat.

Baca juga: 40 Persen Terminal 3 Ultimate akan Digunakan Garuda

Ikuti Whatsapp Channel Republika