REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto akan mendorong daya saing industri kecil dan menengah di berbagai sektor. Apalagi, sentra-sentra industri kecil dan menengah di Indonesia sudah dapat membuat produk yang berkualitas.
"Kita punya sentra-sentra industri kecil dan menengah seperti di Ceper, dan Klaten. Mereka bisa membuat pompa menjadi forging," ujar Airlangga usai serah terima jabatan di Kementerian Perindustrian, Rabu (27/7).
Menurut Airlangga, industri di dalam negeri punya daya saing yang lemah terhadap industri sejenis dari Cina. Oleh karena itu, pemerintah harus membuat suatu kebijakan agar industri kecil dan menengah mampu bersaing dengan Cina. Salah satu terobosan yang akan dibuat yakni menumbuhkan kembali koperasi-koperasi industri.
"Dulu kita punya koperasi industri, ini harus didorong agar terjadi pemerataan," kata Airlangga.
Selain itu, politisi partai Golkar tersebut juga akan mengkaji pertumbuhan sektor industri agar dapat berada diatas pertumbuhan ekonomi. Airlangga mengakui sudah mendapatkan catatan dari menteri perindustrian sebelumnya terkait kebijakan yang sudah dilakukan maupun kebijakan yang akan dilaksanakan kedepannya. Salah satunya yakni pemerataan wilayah-wilayah pertumbuhan industri.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
