Ahad 05 Jun 2016 15:00 WIB

BRI Jamin Satelitnya Punya Kualitas Operasional yang Baik

Rep: Rossi Handayani/ Red: Dwi Murdaningsih
Satelit BRIsat
Foto: dok. BRI
Satelit BRIsat

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bank Rakyat Indonesia akan meluncurkan satelit pertama yakni BRIsat pada pada 9 Juni 2016. Direktur Bisnis dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) BRI, Mohammad Irfan mengungkapkan, satelit yang dimiliki BRI akan lebih efisien di negara kepulauan dibandingkan menggunakan fiber optik.

"Semua bank mengklaim dirinya sudah online. Nah,  Online ini kan butuh jaringan komunikasi, bisa melalui satelit dan fiber. Kalau Satelit dari BRIsat ini memiliki tujuan untuk menjamin kualitas sistem operasional BRI," kata Irfan di Jakarta, Ahad (5/6).

Adapun BRIsat menjadi bagian dari rencana pengembangan bisnis BRI. Irfan mengatakan, Bank Rakyat Indonesia memiliki nasabah yang paling banyak diberikan biaya, yakni dari UMKM.

Ke depannya, ia berharap pada mitra UMKM dapat terus dibina, dengan kebutuhan fasilitas perbankan yang terpenuhi. Indonesia sebagai negara kepulauan, dianggap akan memiliki jaringan komunikasi yang lebih baik dengan adanya satelit.

Bahkan untuk para pelaku UMKM di luar Jawa, akan memiliki pelayanan yang sama baiknya. "Sehingga mereka bisa merasakan, BRI punya satelit yang bisa lebih berkembang, karena transaksi bisa dilakukan dengan cepat dan pembayaran tepat waktu," kata dia.

BRI memiliki kantor dan ATM yang jumlahnya banyak, semuanya harus terhubung secara online denga waktu yang tepat. Terlebih lagi saat ini berada di era digitalisasi, sehingga kehadiran BRIsat akan memberikan manfaat yang lebih.

"Kalau satelit sudah beroperasi, yang kita harapkan BRI bener-bener bisa menjadi nasional payment agent. Jadi, semua transaksi kita ingin melewatkan transaksi keuangan lewat BRI," ungkap Irfan.

BRIsat menjadi satelit komunikasi pertama di dunia  yang  dimiliki dan dioperasikan oleh bank. Bagi BRI, keputusan untuk mengadakan BRIsat adalah langkah strategis yang datang dari kebutuhan untuk bisa melayani masyarakat dengan lebih baik.

Pada 2013, BRI mulai mengekplorasi kemungkinan memiliki dan mengoperasikan satelit sendiri. Dengan karakter pelayanan sampai ke pelosok Indonesia.  Satelit menjadi teknologi terbaik yang mampu mempersatukan nusantara dan membuka akses layanan perbankan bagi semua kalangan.

Pada 28 April 2014, Kontrak proyek satelit BRI, resmi ditandatangani. Manufaktur BRIsat dilaksanakan oleh SS/L (Space System /Loral) USA, sedangkan jasa peluncuran dilakukan oleh Arianespace, Prancis, yang  melibatkan desain dan pengawasan dari tim BRIsat dan konsultan teknis.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement