REPUBLIKA.CO.ID, CHICAGO -- Harga emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange berakhir sedikit lebih rendah pada Senin (4/4) atau Selasa (5/4) pagi WIB, karena para pedagang menunggu rilis risalah pertemuan Bank Sentral AS Federal Reserve (The Fed).
Kontrak emas yang paling aktif untuk pengiriman Juni turun 4,2 dolar AS, atau 0,34 persen, menjadi menetap di 1.219,30 dolar AS per ounce.
Para analis mencatat penurunan harga dalam logam mulia menjelang rilis risalah pertemuan Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) pada Rabu (6/4) dan mereka memperkirakan komentar-komentar terbaru dari pejabat The Fed telah mendorong ekspektasi pedagang tentang kenaikan suku bunga lebih cepat.
Pimpinan Fed Boston, Eric Rosengren, mengatakan pada Senin (4/4) di sebuah konferensi bahwa kenaikan suku bunga dapat terjadi lebih cepat daripada yang pasar perkirakan berkat ketahanan ekonomi. Menurut alat Fedwatch CME Group, probabilitas tersirat saat ini untuk kenaikan suku bunga dari 0,50 persen ke 0,75 persen mencapai lima persen pada pertemuan April 2016 dan 26 persen pada pertemuan Juni 2016.
Sementara harga perak untuk pengiriman Mei turun 10,2 sen, atau 0,68 persen, menjadi ditutup pada 14,944 dolar AS per ounce. Platinum untuk pengiriman Juli turun 11,7 dolar AS, atau 1,22 persen, menjadi ditutup pada 943,50 dolar AS per ounce.