REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI memastikan akan memenuhi kebutuhan uang tunai untuk memaksimalkan layanan dan kenyamanan bagi para nasabah. BNI memperkirakan kebutuhan uang tunai pada akhir tahun ini mencapai lebih dari Rp 28 triliun.

Angka tersebut meningkat 17 persen dibandingkan kebutuhan uang tunai menjelang perayaan Natal 2014 dan 2015.

‎"Kebutuhan tertinggi penggunaan uang tunai biasanya memuncak pada H-2 sebelum Hari Natal karena menjelang pembayaran gaji dan kebutuhan uang untuk bekal liburan panjang," ujar Direktur Jaringan dan Layanan BNI Adi Sulistyowati‎ dalam siaran pers yang diterima Republika.co.id, Selasa (22/12).

BNI telah mengantisipasi peningkatan kebutuhan tersebut. Antara lain dengan melakukan pemenuhan uang tunai di ATM. Uang tunai tersebut akan didistribusikan ke lebih dari 1.800 outlet dan lebih dari 16 ribu ATM BNI di seluruh Indonesia.

BNI memastikan tetap memberikan layanan kepada masyarakat sepanjang masa libur akhir 2015, termasuk hari libur nasional berkaitan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, Hari Natal 2015, hingga perayaan Tahun Baru 2016.

Sebanyak 111 outlet BNI di seluruh Indonesia akan tetap melayani masyarakat pada tanggal 24 Desember 2015 atau saat libur Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, 177 outlet akan beroperasi pada Libur Cuti Bersama Hari Raya Natal tanggal 26 Desember 2015, dan 23 outlet akan beroperasi pada tanggal 27 Desember 2015.

Ikuti Whatsapp Channel Republika