Sabtu 05 Sep 2015 17:39 WIB

Penerimaan Negara dari BUMN Ditargetkan Meningkat 300 Persen di 2019

Rep: C03/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Gedung Kementerian BUMN.
Foto: Republika/Yasin Habibi
Gedung Kementerian BUMN.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menargetkan penerimaan negara pada 2019 bisa mencapai 300 persen. Menurut Staf Ahli Menteri BUMN Bidang Komunikasi Riza Primadi mengatakan target tersebut merupakan tantangan tersendiri bagi perusahaan-perusahaan BUMN.

Terlebih bagi 19 perusahaan BUMN yang diharapkan bisa lebih bersaing di kanca internasional. Meski demikian dia optimis dengan totalitas dan kerja keras target tersebut bisa terealisasi.

"Kami (BUMN) telah menargetkan penerimaan negara dari BUMN meningkat hingga 300 persen di tahun 2019. Apalagi setelah 19 BUMN kita masuk peringkat dunia pada majalan Forbes," Kata Riza Primadi dalam acara BUMN Marketeers Awards 2015 di Hotel Ritz Carlton Jakarta, Sabtu (5/9) siang.

Untuk mencapai target tersbut, BUMN pun membuat parameter melalui aspirasi para pemegang saham yang kemudian disampaikan pada anggota dewan. Selain itu kata Riza salah satu yang paling penting dalam mewujudkan misi tersebut yakni dibutuhkan strategi marketing yang maksimal. Dia pun menargetkan pencapaian self service agreement bisa mencapai 94-100 persen.

"Agar target bisa tercapai maka harus ada kerja keras yang optimal, BUMN bukan sekedar jago kandang," tambahnya.

Sementara itu dalam acara penganugerahan penghargaan BUMN kepada anak perusahaannya  Telkom Indonesia berhasil merahih The Best Company. Sedang pemenang Special Awards diraih diantaranya oleh Garuda Indonesia kategori New Wave Marketing, PT PP (Persero) Tbk kategori Marketing 3.0, Pelindo III kategori Sevice, Kereta Api Indonesia Kategori Sales, Semen Gresik kategori Communication, Perum Perumnas Kategori The Most Promising Company in Strategic Marketing dan Pegadaian kategori The Most Promosing Company in Tactical Marketing.

Sedang Direktur Pemasaran Pertamina Ahmad Bambang berhasil meraih penghargaan sebagai The Best Chief Marketing Officer.

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement