REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Emiten ritel, PT. Ramayana Lestari Sentosa Tbk (RALS) pada hari ini, Kamis (3/9) mengumumkan aksinya melakukan pembelian kembali (buyback) saham sebanyak 567,680juta saham. Jumlah itu merupakan 8 persen dari seluruh saham perseroan yang disetor penuh.
Direktur Ramayana Lestari Sentosa, Suryanto menyatakan melalui keterbukaan informasi, pihaknya telah menyadangkan dana sebesar Rp 400miliar untuk melakukan buyback saham. Itu dengan harga pembelian maksimal sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Pengumuman ini merupakan pernyataan tambahan dari pernyataan aksi yang juga pernah dikemukakan pada tanggal 24 Agustus silam. Suryanto mengungkapkan aksi korporasi ini adalah tindak lanjut dari surat edaran yang dikeluarkan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bulan lalu. OJK pada 22 Agustus lalu menerbitan surat edaran nomer 22/SEOJK.04/2013 tentang kondisi lain sebagai kondisi pasar yang berfluktuasi secara signifikan.
Sang direktur pun menyatakan, aksi ini tidak membuat pendapatan perusahaan menurun. Karenanya perubahan performa atas laba perseoran pun tidak ada.
"Secara makro, pembelian kembali saham perseroan diharapkan dapat mengurangi dampak pasar saat ini yang sedang berfluktuasi secara signifikan," ujar Suryanto.
Pembelian kembali saham ini telah dilakukan secara bertahap. Itu terhitung mulai tanggal 25 Agustus lalu hingga tanggal 24 November mendatang. Namun, jika melalui persetujuan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), maka jangka waktu buyback akan berakhir pada tanggal 15 Maret 2017.