REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Olimpiade musim panas 2020 di Jepang menjadi kesempatan bagi Indonesia untuk meningkatkan ekspor. Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan Nus Nuzulia Ishak mengatakan, produk apparel atau pakaian Indonesia harus bisa menembus pangsa pasar Jepang. Apalagi, dengan terpilihnya Tokyo sebagai tuan rumah penyelenggara Olimpiade Musim Panas 2020.
"Kita harus memanfaatkan momentum itu dan produk apparel cukup punya peluang, ke depan, produk apparel yang harus mulai menyasar pasar Jepang adalah T-shirts, singlets, and other vests," ujar Nus, Kamis (23/7).
Pasar impor T-shirts, singlets, and other vests di Jepang pada 2014 memiliki nilai sebesar 2,2 miliar dolar AS. Sementara itu, ekspor Indonesia ke Jepang untuk produk tersebut pada periode Januari-April 2015 yakni sebesar 24,89 juta dolar AS. Nilai ini mengalami peningkatan jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu, yaitu 17,46 juta dolar AS.
“Berdasarkan data tersebut, dapat dilihat bahwa posisi Indonesia cukup kuat di Jepang dan peluang untuk meningkatkan nilai ekspor masih terbuka lebar," kata Nus.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
