REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT. Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) dalam pencapaian di minggu ketiga April 2015, telah telah meraih kontrak baru sebesar Rp 4,43 triliun atau 13,99 persen dari target kontrak baru 2015 sebesar Rp 31,64 triliun.
Direktur Utama Wijaya Karya Bintang Perbowo menyatakan perseroan telah menargetkan akan memperoleh total kontrak yang dihadapi sebesar Rp 54,39 triliun yang terdiri dari target kontrak baru pada 2015 sebesar Rp 31,64 triliun dan carry over dari 2014 sebesar Rp 22,75 triliun.
"Komposisi perolehan kontrak baru kami di tahun ini ditargetkan berasal dari pemerintah sebesar 52,02 persen, BUMN 22,17 persen, dan swasta 25,21 persen," ujar Bintang, di Kantor Wika, Jakarta, Rabu (22/4).
Bintang menambahkan, sejumlah proyek yang telah diraih hingga pekan ketiga April 2015 antara lain ialah proyek Bendungan Kreuretok Aceh sebesar Rp 403 miliar, proyek tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) Tahap I sebesar Rp 351 miliar, dan proyek Oecusse Airport Timor Leste sebesar 92 juta dolar AS, proyek Funtasy Island di Pulau Manis Batam sebesar Rp 161 miliar dan proyek pembangunan konstruksi Runway Bandara Samarinda Baru, Samarinda sebesar Rp 124,20 miliar.
Ikuti Whatsapp Channel Republika