Kamis 25 Dec 2014 12:52 WIB

Tutup 2014, Japfa4Kids Kunjungi Tanah Datar

Kegiatan dokter kecil yang menjadi salah satu rangkaian kegiatan kampanye gizi Japfa4Kids di Kecamatan Lintau Buo Selatan dan Utara
Foto: japfa
Kegiatan dokter kecil yang menjadi salah satu rangkaian kegiatan kampanye gizi Japfa4Kids di Kecamatan Lintau Buo Selatan dan Utara

REPUBLIKA.CO.ID, TANAH DATAR-- Menutup 2014, PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (Japfa) mendatangi 1.600 anak-anak dan 108 guru dari sembilan sekolah di Kecamatan Lintau Buo Selatan dan Utara, Kabupaten Tanah Datar, Sumatra Barat. Perusahaan melanjutkan upaya menularkan kesadaran akan pentingnya gizi bagi anak melalui kampanye gizi Japfa4Kids. 

Kegiatan itu mengusung tema “Anak Indonesia Sehat dan Peduli Gizi”. Kali ini, Japfa mengunjungi anak-anak dan guru dari SDN 01 & 47 Pangian, SDN 02 Aliran Sungai, SDN 03 Tuanku Lareh, SDN 07 Tuanku Lintau, SDN 08 & 38 Tigo Jangko, SDN 28 & 48 Abdul Rahman. 

Dalam keterangan resminya dijelaskan, melalui kegiatan yang berlangsung pada 22-23 Desember 2014, anak-anak Lintau Buo diajak untuk mengkonsumsi makanan bergizi. 

Hari Pertama kegiatan diisi dengan kegiatan pelatihan dokter kecil. Sejumlah 45 siswa dari sembilan sekolah dasar mendapatkan bekal ilmu mengenai gizi seimbang, perilaku hidup bersih dan sehat, P3K serta dokter kecil berkarakter.

Bertempat di SDN 1 Pangian berbarengan dengan Pelatihan Dokter Kecil, sejumlah 27 koki cilik juga berlomba untuk membuat masakan tradisional yang bergizi.  

"Kami melatih dokter kecil agar mereka nantinya dapat menjadi contoh bagi teman-teman mereka untuk mengembangkan budaya hidup sehat," ujar VP Head of Public Relations Japfa, R Artsanti Alif.

Melalui lomba koki cilik, katanya, perusahaan mengharap anak-anak tetap mengenal makanan tradisional yang bergizi tinggi.

Sementara itu, seluruh guru diajak untuk mengenal tata kelola sekolah berbasis prinsip manajemen Jepang bertajuk 5S (seiri/pilah, seiton/tata, seiso/bersihkan, seiketsu/mantapkan, shitsuke/ biasakan). 

"Karena sekolah merupakan tempat belajar dan tumbuh bagi anak-anak bangsa oleh karena itu Japfa memandang perlu memberikan pelatihan manajemen tata kelola sekolah guna memastikan siswa tumbuh pada lingkungan sekolah yang baik," ujar Artsanti. 

Pada hari kedua, Japfa menggelar gebyar budaya yang dihadiri oleh seluruh siswa dari sembilan sekolah peserta Kampanye Gizi. Mereka akan mendapatkan pemeriksaan kesehatan gratis yang didukung oleh tim kesehatan dari Puskesmas Lintau Buo 2. 

Setelahnya, sejumlah 1.600 anak mendapatkan paket gizi berupa tiga buah sosis siap saji, dua buah susu bantal, alat tulis, dua buku cerita berjudul ‘Aku Selalu Sehat’ dan ‘Gizi Seimbang’ serta satu butir telur.  Setelahnya, setiap bulan selama lima bulan ke depan anak-anak mereka akan terus mendapatkan paket gizi. 

"Paket gizi dan pemeriksaan kesehatan untuk anak-anak ini diharapkan akan menjadi contoh bagi anak-anak bahwa makanan bergizi untuk menjaga kesehatan tidak harus mahal dan dapat didapatkan di sekitar kita," tambah Head of Unit Pabrik Pakan Japfa Padang, Adi Purnomo.

Sejak 2008 hingga penghujung 2014, Japfa4Kids telah menyentuh 91.802 siswa dan 5.377 guru dari 491 sekolah di 20 provinsi seluruh Indonesia.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement