Jumat 17 Oct 2014 19:32 WIB

Alhamdulillah, Akhir Pekan IHSG Ditutup di Level 5.000

Rep: Fuji Pratiwi/ Red: Ichsan Emerald Alamsyah
Karyawan melintas di depan layar Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (10/7).
Foto: Adhi Wicaksono/Republika
Karyawan melintas di depan layar Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (10/7).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Di akhir perdagangan hari terakhir pekan ke tiga Oktober, indeks harga saham gabungan (IHSG), Jumat (17/10) kembali naik ke level 5.000.

IHSG ditutup di level 5.028,95 setelah naik 77,332 poin (1,56 persen. Volume saham yang diperdagangkan mencapai 5,33 juta lot saham dengan nilai Rp 8,046 triliun.

Indeks regional juga bervariasi, meski mayoritas berada di zona merah. Indeks Nikkei anjlok 205,87 poin (1,40 persen) ke level 14.532,51.

Semua konstituen dan sektor juga berakhir di zona hijau. Indeks paling likuid LQ45 ditutup naik 2,02 persen atau 16,93 poin ke level 854,19. Saham syariah JII juga naik 1,78 persen atau 11,59 poin ke level 663,57.

Indeks Hang Seng bergerak naik 122,27 poin (0,53 persen) ke level 23.023,21. Indeks Straits Times juga naik tipis 14,97 poin (0,47 persen) ke level 3.169,18.

Berbeda dengan IHSG yang ditutup hijau, nilai tukar rupiah justru melemah. Berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR), nilai tukar rupih Jumat (17/10) melemah ke nilai Rp 12.222 setelah Kamis (16/10) sempat menguat menjadi Rp 12.207.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement