REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) menyiapkan dana sebesar 200 juta dolar AS atau sekitar Rp 2,4 triliun untuk pembangunan jaringan baru di berbagai wilayah Indonesia. Harapannya, akan lebih banyak rumah tangga yang menikmati gas bumi yang lebih ramah lingkungan, efisien dan aman.
PGN SBU Distribusi Wilayah III baru saja meresmikan penyaluran gas bumi untuk rumah tangga di Kota Batam, Kepulauan Riau. Jaringan distribusi gas sepanjang 8,55 kilometer ini akan menambah jaringan distribusi gas yang sudah ada di Batam selama ini.
Pembangunan jaringan distribusi gas rumah tangga ini merupakan bagian dari upaya PGN untuk mendukung program transformasi energi dari BBM ke gas bumi.
"Ada beberapa perumahan di Batam yang sudah lama menggunakan jaringan gas PGN," ujar Direktur Pengusahaan PGN Jobi Triananda Hasjim dalam siaran pers, Rabu (12/2).
PGN memiliki komitmen untuk mempercepat dan meningkatkan penggunaan gas bumi untuk berbagai segmen. Baik industri, rumah tangga, transportasi maupun sektor komersial lainnya seperti warung bakso dan lainnya.
Untuk meningkatkan penggunaan gas bumi di masyarakat, PGN akan melakukan pembangunan jaringan baru secara masif melalui 'Gerakan PGN Sayang Ibu'. Dalam program ini, PGN akan membangun jaringan gas baru untuk satu juta pelanggan dan tahun ini menjadi awal dari program itu.
Selain untuk rumah tangga, industri dan komersial, PGN juga membangun infrastruktur gas untuk transportasi. Tahun ini, PGN akan membangun 16 SPBG dan MRU di Jakarta, Surabaya dan Sukabumi.