Sabtu 20 Nov 2010 02:52 WIB

Pemerintah Akui Kuota BBM Subsidi tidak Mencukupi

Rep: Yasmina Hasni/ Red: Budi Raharjo
Hatta Rajasa
Foto: Yogi Ardhi/Republika
Hatta Rajasa

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Kuota BBM subsidi pada 2010 tidak mencukupi. Sebab, jatah BBM bersubsidi tahun ini diperkirakan naik menjadi antara 38 juta kiloliter hingga 39 juta kiloliter dari penetapan semula sebesar 36,5 juta kiloliter.

Demikian dikatakan Menteri Koordinator Perekonomian (Menko Perekonomian), Hatta Rajasa, usai rapat di Istana Presiden, Jumat (19/11). Oleh sebab itu, kata Hatta, pemerintah akan mengadakan tambahan volume BBM bersubsidi untuk tahun 2010.

Menurut dia, pemerintah dan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) telah membicarakan penambahan itu. "Khusus untuk BBM bersubsidi kita harus tetap mengadakan," katanya.

Hanya, pemerintah tidak akan menambah anggaran untuk mendongkrak volume BBM bersubsidi itu. Pasalnya, anggaran subsidi BBM dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara perubahan tahun 2010 (APBN-P 2010) masih cukup.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement