REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Kuota BBM subsidi pada 2010 tidak mencukupi. Sebab, jatah BBM bersubsidi tahun ini diperkirakan naik menjadi antara 38 juta kiloliter hingga 39 juta kiloliter dari penetapan semula sebesar 36,5 juta kiloliter.
Demikian dikatakan Menteri Koordinator Perekonomian (Menko Perekonomian), Hatta Rajasa, usai rapat di Istana Presiden, Jumat (19/11). Oleh sebab itu, kata Hatta, pemerintah akan mengadakan tambahan volume BBM bersubsidi untuk tahun 2010.
Menurut dia, pemerintah dan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) telah membicarakan penambahan itu. "Khusus untuk BBM bersubsidi kita harus tetap mengadakan," katanya.
Hanya, pemerintah tidak akan menambah anggaran untuk mendongkrak volume BBM bersubsidi itu. Pasalnya, anggaran subsidi BBM dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara perubahan tahun 2010 (APBN-P 2010) masih cukup.