Jumat 17 Sep 2010 17:46 WIB

Harga Minyak Terus Turun

REPUBLIKA.CO.ID,NEW YORK--Harga minyak dunia turun untuk kedua hari berjalan pada Kamis waktu setempat, karena jalur pipa utama yang memasok minyak dari Kanada ke Amerika Serikat diperkirakan segera kembali beroperasi.Kontrak utama New York, minyak mentah light sweet untuk pengiriman Oktober, meluncur turun 1,45 dolar AS menjadi 74,57 dolar per barel.

Minyak mentah Brent North Sea untuk pengiriman November turun 94 sen menjadi 78,48 dolar.Harga minyak merosot "pada harapan bahwa saluran pipa minyak mentah Kanada-AS akan beroperasi kembali setelah gangguan selama seminggu," pialang Phillip Futures mengatakan dalam sebuah laporan.

"Enbridge mengatakan perbaikan pada saluran pips 6A perusahaan telah diselesaikan pada Selasa, tapi pihaknya akan menunggu departemen energi AS untuk menentukan apakah pipa dapat mulai diopersikan kembali pada akhir pekan," katanya menambahkan.

Penutupan pipa pada Kamis lalu, yang membawa 670.000 barel minyak mentah dan sintetik ringan per hari, merupakan sepertiga ekspor minyak Kanada ke Amerika Serikat, mendukung harga hingga Selasa. Pasar minyak terhindar dari timbulnya kerugian lebih lanjut oleh data yang dirilis Rabu oleh departemen energi AS yang menunjukkan penurunan persediaan minyak mentah.

Kelanjutan dari jalur pipa Enbridge ditambah dengan data pengangguran yang "suam-suam" pada Kamis "adalah sebuah perwujudan bahwa perekonomian tidak cukup kuat di titik ini untuk mempertahankan harga minyak 75 dolar plus," kata John Kilduff analis Again Capital.

sumber : ant/AFP
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement