Senin 17 Nov 2025 20:54 WIB

PNM Ajak 89 Karyawan Healing ke Bali, Ketika Kinerja Berbuah Pengalaman tak Terlupakan

PNM memberikan reward bagi karyawan-karyawan terbaik.

PNM memberangkatkan 89 karyawan terbaik mereka dari berbagai daerah di Indonesia untuk healing ke Bali.
Foto: PNM
PNM memberangkatkan 89 karyawan terbaik mereka dari berbagai daerah di Indonesia untuk healing ke Bali.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - PT Permodalan Nasional Madani (PNM) lembaga keuangan yang berfokus pada pembiayaan serta pemberdayaan ultra mikro memberangkatkan 89 karyawan terbaik mereka dari berbagai daerah di Indonesia untuk mengikuti kegiatan “healing” ke Bali.

Hal ini sebagai bentuk penghargaan atas kinerja, kekompakan, dan dedikasi mereka. Sebelumnya, PNM juga telah rutin memberangkatkan ratusan karyawan lain ke Lombok, Yogyakarta, Thailand, Eropa, hingga ke tanah suci.

Laporan Globoforce Workforce Survey (2024) menunjukkan bahwa 78 persen karyawan akan bertahan lebih lama di perusahaan yang memberikan reward dan apresiasi secara konsisten. Mendukung data tersebut, sebuah survei mengatakan bahwa perusahaan yang memiliki program reward terstruktur mengalami peningkatan produktivitas hingga 31 persen.

PNM menghadirkan program reward sebagai bentuk apresiasi yang lebih relevan dengan tren saat ini. Penghargaan tidak lagi dipandang sekadar bonus finansial, tetapi sebagai pengalaman bermakna yang menunjukkan perhatian nyata perusahaan terhadap kesejahteraan karyawan. Bagi PNM, kesejahteraan bukan hanya soal pemenuhan hak, tetapi juga tentang sejauh mana insan PNM merasa dihargai dan diakui kontribusinya.

Program reward ini juga menjadi upaya untuk mendorong perilaku positif di lingkungan kerja. Ketika karyawan melihat bahwa integritas, dedikasi, dan pencapaian mereka dihargai secara nyata, hal tersebut menciptakan standar perilaku yang ingin terus dijaga.

Selain itu, pemberian penghargaan kepada karyawan terpilih juga menjadi sumber inspirasi bagi insan PNM lainnya. Melihat rekan kerja yang diapresiasi mendorong tumbuhnya semangat untuk berkembang, memperkuat kepedulian antarkaryawan, dan memberikan efek menular yang positif.

Direktur Utama PNM, Arief Mulyadi mengatakan PNM percaya bahwa setiap langkah kecil yang dikerjakan dengan dedikasi, layak untuk dimaknai. Menurutnya, reward bukan hanya tentang memberi apresiasi, tetapi tentang menghadirkan pengalaman yang membuat karyawan merasa dilihat, dihargai, dan diakui usaha kerasnya.

"Ketika penghargaan diberikan dengan tulus, ia bukan sekadar hadiah, melainkan energi yang menumbuhkan perilaku positif, memperkuat kepedulian, dan menginspirasi insan lain untuk terus berkembang. Karena pada akhirnya, kesejahteraan itu bukan hanya soal hak, tetapi tentang perasaan bahwa kontribusi kita berarti dan membawa perubahan,” ujar Arief.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement