Rabu 18 Jun 2025 08:18 WIB

UMKM Madu Lokal Naik Kelas! Tembus Pasar Global Berkat Dukungan BRI

Pendampingan yang konsisten dapat mendorong UMKM lokal menembus pasar global.

Akses pasar, pelatihan, hingga fasilitas promosi dari BRI mengantarkan BeeMa Honey, produk madu UMKM menembus pasar global.
Foto: BRI
Akses pasar, pelatihan, hingga fasilitas promosi dari BRI mengantarkan BeeMa Honey, produk madu UMKM menembus pasar global.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk secara konsisten mendorong pelaku UMKM naik kelas dan menembus pasar global melalui berbagai inisiatif pembinaan berkelanjutan. Dukungan tersebut mencakup akses pasar, pelatihan, hingga fasilitasi promosi.

Salah satu mitra binaan yang menunjukkan capaian positif dari pembinaan ini adalah BeeMa Honey, produsen madu artisan premium yang kini mulai menjangkau pasar internasional.

BeeMa Honey mulai dirintis pada 2017 dan resmi berbadan hukum sebagai Perseroan Terbatas pada 2019. Nama BeeMa terinspirasi dari tokoh Bima dalam kisah pewayangan Jawa yang merepresentasikan nilai kejujuran, integritas, dan kepercayaan.

Pemilik BeeMa Honey, Fransisca Natalia Widowati mengungkapkan kolaborasi BeeMa Honey dengan BRI telah membuka banyak peluang untuk pengembangan usahanya.

“Kami pertama kali berhubungan dengan BRI melalui UMKM Expo(RT) pada 2019 dan saat itu masuk 10 besar kategori makanan siap ekspor. Sejak itu kami rutin diundang dalam pameran yang difasilitasi BRI,dan produk kami beberapa kali dibeli BRI untuk dijadikan cenderamata,” ujarnya.

Mengusung merek BEEMA HONEY dan BEEMA WELLNESS, pengusaha UMKM ini memproduksi madu mentah berkualitas tinggi dari berbagai jenis lebah termasuk lebah budidaya, lebah hutan, dan lebah Trigona atau lebah tanpa sengat.

Seluruh produknya telah tersertifikasi halal, BPOM, NKV, serta HACCP, dan telah melalui proses pengujian laboratorium terakreditasi untuk menjamin mutu dan keamanan konsumsi.

Salah satu pencapaian terbaru BeeMa Honey adalah partisipasinya dalam FHA Food & Beverage 2025 di Singapura pada 8 hingga 11 April 2025.

Dalam ajang tersebut, BeeMa Honey memperkenalkan produk unggulannya kepada audiens internasional dan berhasil menjalin kerja sama dengan sejumlah mitra strategis. BeeMa Honey juga dipercaya pelaku industri hospitality, termasuk sejumlah hotel berbintang di Singapura.

Fransisca menambahkan, respons pengunjung terhadap produk BeeMa Honey di ajang itu sangat positif. “Banyak yang tidak menyangka Indonesia bisa menghasilkan madu istimewa dengan cita rasa yang tak kalah bahkan lebih baik dari madu-madu negara lain.’’

Dengan maraknya isu pemalsuan madu, ungkap dia, banyak masyarakat meragukan keasliannya. Setelah mencoba BeeMa Honey, mereka mendapatkan banyak pencerahan dan jatuh cinta pada madu dari Indonesia.

Kisah BeeMa Honey menunjukkan akses yang tepat dan pendampingan yang konsisten dapat mendorong UMKM lokal menembus pasar global. Pencapaian ini bukti kolaborasi pelaku usaha dan BRI mampu meningkatkan daya saing UMKM secara berkelanjutan.

Pada kesempatan terpisah, Corporate Secretary BRI Agustya Hendy Bernadi menegaskan komitmen BRI dalam membangun ekosistem pemberdayaan UMKM yang menyeluruh dan berorientasi global.

Ia menyatakan, pencapaian BeeMa Honey menjadi cerminan dari bagaimana daya saing UMKM tidak hanya ditentukan oleh kualitas produk semata.

‘’Dukungan yang komprehensif, mulai dari pembiayaan, peningkatan kapasitas usaha hingga konektivitas pasar global, menjadi faktor kunci dalam mendorong UMKM naik kelas. BRI berkomitmen membangun ekosistem pemberdayaan yang terintegrasi agar semakin banyak UMKM Indonesia dapat go global dan berkontribusi di pentas ekonomi dunia,” tutup Hendy dalam keterangan, Rabu (18/6/2025).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement