Sabtu 14 Jun 2025 08:17 WIB

Grab Bakal Kucurkan Dana Rp16 Miliar untuk Makan Bergizi Gratis

Grab menyiapkan dana senilai 1 juta dolar AS.

Seorang siswa bersiap menikmati makan siang dari program Makan Bergizi Gratis (MBG) di SMPN 8 Padang, Sumatera Barat, Rabu (4/6/2025).
Foto: ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra
Seorang siswa bersiap menikmati makan siang dari program Makan Bergizi Gratis (MBG) di SMPN 8 Padang, Sumatera Barat, Rabu (4/6/2025).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Grab menyiapkan dana senilai 1 juta dolar AS atau sekitar Rp16,2 miliar untuk mendukung pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis. Anggaran ini akan digunakan untuk satu tahun.

"Kami mendukung program pemerintah Makan Bergizi Gratis. Itu sudah kami mulai dari bulan September tahun lalu dan program kami ini tidak one off (sekali saja), kami memastikan itu continue dan minimal satu tahun," kata Country Managing Director Grab Indonesia Neneng Goenadi dalam jumpa pers di Jakarta Selatan, Jumat (13/6/2025).

Baca Juga

Ia menyampaikan bahwa Program Makan Bergizi Gratis yang dijalankan oleh Grab mencakup lebih dari 20 sekolah dengan lebih dari 4.000 murid. Pelaksanaan program itu, menurut dia, melibatkan 500 guru serta 20 pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) maupun koperasi.

Daerah sasaran Program Makan Bergizi Gratis yang dijalankan oleh Grab mencakup Gombong, Kulon Progo, Langowan, Tangerang, serta Tangerang Selatan.

"Kami memastikan bahwa merchant-merchant di sekitar sekolah itu kami kurasi. Setelah dikurasi, kami latih untuk memastikan bahwa sesuai dengan standar BGN," ujar Neneng.

Dalam melaksanakan program tersebut, perusahaan menggunakan CCTV untuk mendukung pemantauan penyiapan, penyajian, hingga serah terima paket makanan untuk memastikan seluruh prosesnya sesuai dengan standar Badan Gizi Nasional (BGN).

"Dengan CCTV kita memastikan supaya kalau ada hama tikus bisa dideteksi. Uji cobanya kita taruh tikus bohongan dan dia (CCTV) bisa melacak tikusnya. Jadi, ini adalah real-time monitoring yang kami lakukan dari Command Center kami," ujar Neneng.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement