Senin 14 Apr 2025 14:36 WIB

Xi Jinping Soroti Eratnya 75 Tahun Solidaritas Hubungan Indonesia-China

Indonesia salah satu negara pertama Asia Tenggara yang akui China secara diplomatik.

Presiden Xi Jinping menyampaikan hubungan China dan Indonesia selama 75 tahun menjadi model solidaritas negara-negara berkembang. (ilustrasi)
Foto: AP/Ng Han Guan
Presiden Xi Jinping menyampaikan hubungan China dan Indonesia selama 75 tahun menjadi model solidaritas negara-negara berkembang. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Presiden Xi Jinping menyampaikan hubungan China dan Indonesia selama 75 tahun menjadi model solidaritas negara-negara berkembang yang sama-sama ingin maju.

"China-Indonesia di era sekarang, membangun teladan solidaritas yang tulus antara negara berkembang besar, model pembangunan bersama, pelopor kerja sama Selatan-Selatan serta bersama-sama mendorong kemajuan umat manusia," kata Presiden Xi saat bertukar ucapan selamat dengan Presiden Prabowo Subianto sebagaimana termuat dalam laman Kementerian Luar Negeri China yang dikutip pada Senin (14/4/2025).

Baca Juga

Saling bertukar ucapan selamat untuk merayakan 75 tahun hubungan diplomatik China dan Indonesia tersebut dilakukan pada Ahad (13/4/2025). Hubungan diplomatik resmi antara Indonesia dan China dimulai pada 13 April 1950, tidak lama setelah Indonesia merdeka dan China dipimpin oleh Partai Komunis di bawah pimpinan Mao Zedong. Indonesia juga merupakan salah satu negara pertama di Asia Tenggara yang mengakui China secara diplomatik.

Selama 75 tahun sejak terjalinnya hubungan diplomatik, kata Presiden Xi, kedua negara telah saling mendukung dalam suka dan duka, bekerja sama dengan tulus, dan hubungan bilateral telah berkembang pesat, serta persahabatan China-Indonesia telah mengakar di hati rakyat.

"Tahun lalu, saya dua kali bertemu dengan Presiden Prabowo, dan kami sepakat untuk saling mendukung visi pembangunan masing-masing negara, berjalan bersama di jalan modernisasi, membangun komunitas China-Indonesia yang memiliki pengaruh regional hingga global, serta mendorong hubungan bilateral ke tingkat yang lebih tinggi," tambah Presiden Xi.

Presiden Xi menekankan bahwa sebagai negara berkembang besar dan kekuatan penting di "Global South", kerja sama antara china dan Indonesia memiliki makna strategis dan pengaruh global.

"Saya sangat mementingkan perkembangan hubungan China-Indonesia, dan ingin bersama-sama dengan Presiden Prabowo memanfaatkan momentum peringatan 75 tahun hubungan diplomatik ini untuk lebih memperdalam kerja sama strategis komprehensif kedua negara, memperkuat koordinasi strategis multilateral, dan terus memperkaya makna komunitas senasib sepenanggungan," ungkap Presiden Xi.

Dalam pesan ucapan selamatnya, Presiden Prabowo menyampaikan bahwa dalam rangka memperingati 75 tahun hubungan diplomatik Indonesia-China, ia atas nama pemerintah dan rakyat Indonesia, menyampaikan ucapan selamat yang tulus kepada Presiden Xi dan rakyat China.

"Persahabatan Indonesia dan China telah terjalin sejak lama, dan kemitraan kedua negara kuat serta penuh vitalitas. Kerja sama dalam lima pilar utama yaitu politik, ekonomi, budaya, maritim, dan keamanan terus berkembang pesat," kata Presiden Prabowo.

Ia mengatakan ingin agar kerja sama kedua negara dapat terus diperdalam, mempererat ikatan persahabatan antar rakyat serta memberikan kontribusi positif bagi perdamaian dan stabilitas dunia.

 

sumber : Antara
Advertisement

Komentar

Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement