REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA-SUV listrik tiga baris pertama Hyundai resmi dipasarkan. Pada Senin (3/2/2025), Hyundai membuka prapemesanan IONIQ 9 dengan harga mulai Rp 664 juta atau 41.000 dolar AS dengan insentif. SUV listrik andalan ini produsen Korea tersebut dapat menampung tujuh orang dan memiliki jangkauan berkendara hingga 530 kilometer.
Sebagaimana dikutip electrek.co, Senin (3/2/2025), IONIQ 9 yang mulai dipasarkan di Korea Selatan ini tersedia dalam konfigurasi enam dan tujuh penumpang, masing-masing dengan tiga pilihan model Exclusive, Presige, dan Calligraphy.
Harga untuk model tujuh penumpang tanpa isentif berkisar dari 67,15 juta won (45.800 dolar AS) hingga 77,92 juta won (53.100 dolar AS). Konfigurasi enam penumpang mulai dari 69,03 juta won (47.000 dolar AS), sedangkan Calligraphy yang merupakan model teratas adalah 79,41 juta won (54.100 dolar AS).
Hyundai menawarkan konfigurasi empat kursi. Konfigurasi enam kursi ditawarkan dengan kursi relaksasi premium, kursi putar, atau kursi perawatan tubuh dinamis. Atau, Anda dapat memilih model tujuh tempat duduk, yang dilengkapi kursi lipat 6:4.
Berdasarkan platform E-GMP Hyundai dengan baterai 110,3 kWh, IONIQ 9 dinilai mampu menempuh jarak tempuh hingga 532 km (330 mil) di Korea.
Dengan panjang 5.060 mm (199,2 inci), lebar 1.980 mm (78 inci), dan tinggi 1.790 mm (70,5 inci) dengan jarak sumbu roda 3.130 mm (123 inci), IONIQ 9 sedikit lebih besar dari Kia EV9 tiga baris (panjang 5.010 mm x lebar 1.980 mm x tinggi 1.755 mm x jarak sumbu roda 3.100 mm).
Di bagian dalam, SUV andalan ini dilengkapi dengan perangkat lunak dan teknologi konektivitas terbaru Hyundai. Layar lengkung panorama dengan layar pengemudi ganda 12,3 inci dan layar infotainment menjadi sorotan kabin yang relatif minimalis.
Dengan sistem pengisian daya multi-ultra-cepat 400/800V, IONIQ 9 dapat diisi daya dari 10 persen hingga 80 persen hanya dalam 24 menit menggunakan pengisi daya 350 kW.
Tersedia dengan pengaturan penggerak roda belakang (RWD) dan penggerak semua roda (AWD). Model RWD memiliki motor belakang tunggal yang dapat menghasilkan hingga 160 kW dan torsi maksimum 350 Nm.
Model AWD jelajah memiliki output maksimum hingga 226 kW dan torsi maksimum 605 Nm, sedangkan versi AWD performa menawarkan output maksimum 315 kW dan torsi maksimum 700 Nm.
Seorang pejabat Hyundai Motor mengatakan, "Kami berharap bahwa pengalaman elektrifikasi baru yang mengubah kemungkinan menjadi kenyataan akan terungkap melalui IONIQ 9, model andalan merek elektrifikasi IONIQ."