Senin 26 Aug 2024 12:48 WIB

Beda dengan Mobil, Penjualan Motor Ternyata Masih Tumbuh Baik, Ternyata Ini Penyebabnya

Penjualan motor kelas menengah ke bawah masih baik hingga Semester I

Penguji menilai mekanik melakukan perawatan sepeda motor listrik Honda EM1 e: saat mengikuti kontes Astra Honda Motor Technical Skill Contest (AHM-TSC) 2024 di Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Jumat (23/8/2024). PT Astra Honda Motor (AHM) pada kontes kali ini menggunakan Honda EM1 e: sebagai salah satu materi uji untuk memastikan kesiapan menghadapi era sepeda motor listrik dan para teknisi diuji terkait penguasaan teknologi serta proses perawatannya.
Foto: Dok Republika
Penguji menilai mekanik melakukan perawatan sepeda motor listrik Honda EM1 e: saat mengikuti kontes Astra Honda Motor Technical Skill Contest (AHM-TSC) 2024 di Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Jumat (23/8/2024). PT Astra Honda Motor (AHM) pada kontes kali ini menggunakan Honda EM1 e: sebagai salah satu materi uji untuk memastikan kesiapan menghadapi era sepeda motor listrik dan para teknisi diuji terkait penguasaan teknologi serta proses perawatannya.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Executive Vice President PT Astra Honda Motor (AHM) Thomas Wijaya mengatakan harga komoditi dan panen di kuartal 1 dan 2 yang sedikit menurun di tahun ini menjadi alasan penjualan motor berbeda dengan mobil.

“Kalau kita lihat, beberapa harga komoditi itu memang sedikit menurun. Cuma tidak drop lah ya. Jadi boleh dikatakan masih stabil lah, seperti sawit, mungkin juga batu bara. Kedua, kita melihat di kuartal kedua ini panenannya lumayan. Kan kayaknya di kuartal satu agak delay ya panennya,” kata Thomas saat ditemui media dalam acara AHM gathering media dan penanaman mangrove di Kepulauan Seribu, Jakarta, Ahad (26/8/2024).

Thomas mengatakan, penjualan motor di pertengahan tahun ini masih terbilang cukup baik, terutama bagi menengah ke bawah. Hal ini juga diperkuat dengan beberapa program pemerintah untuk menggerakkan ekonomi.

Untuk penjualan motor di AHM, Thomas mengatakan sampai pada Juli 2024, Honda sudah menjual hampir 3,7 juta unit. Angka ini tumbuh sekitar 2,5 persen kan dibanding tahun lalu.

Ia berharap tahun ini bisa mendekati angka yang hampir sama dari tahun lalu yakni 6,2 juta sampai 6,3 juta unit motor terjual.

Salah satu upaya yang didorong AHM untuk mencapai target tersebut adalah dengan mempertahankan ketersediaan dari produk yang dibutuhkan pasar.

Selain itu AHM juga akan mendorong beragam aktivitas dari jaringan dealer untuk menggaet konsumen.

“Ketiga tentu jaringan, layanan kita tingkatkan layanan bengkel, spare part juga. Jadi kita ingin konsumen nggak cuman beli di depan mudah, seneng, happy, tapi juga di setelah itu tentu after salesnya juga mereka punya kemudahan mereka, bisa happy dan puas,” kata Thomas.

Thomas mengatakan saat ini Honda juga menggenjot penjualan motor listrik dengan meningkatkan performa motor, dan ketenangan pelanggan atau peace of mind terhadap after sales, infrastruktur dan kualitas baterai.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement