Jumat 16 Aug 2024 23:40 WIB

AwanToko Percepat Digitalisasi UMKM Indonesia dengan Teknologi dan Permodalan

AwanToko bisa membantu ubah pencatatan transaksi UMKM jadi digital

Aplikasi layanan AwanToko mendukung upaya pemerintah untuk mempercepat proses digitalisasi UMKM di seluruh Indonesia.
Foto: dok istimewa
Aplikasi layanan AwanToko mendukung upaya pemerintah untuk mempercepat proses digitalisasi UMKM di seluruh Indonesia.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Aplikasi layanan AwanToko mendukung upaya pemerintah untuk mempercepat proses digitalisasi UMKM di seluruh Indonesia.  Brand Marketing Lead AwanToko Agung Priambodo mengatakan, ada dua layanan yang diberikan AwanToko kepada UMKM khususnya Warung dan Grosir. Pertama, bantuan teknologi dan kedua adalah permodalan.

“Untuk bantuan teknologi, AwanToko bisa membantu mengubah pencatatan transaksi manual menjadi digital. Sedangkan untuk permodalan, AwanToko bisa membantu pendanaan UMKM melalui sister company yaitu AwanTunai,” kata Agung dalam keterangan tertulis, Jumat (16/8/2024).

Agung menambahkan, digitalisasi UMKM merupakan langkah krusial dalam menghadapi tantangan era modern. Dengan teknologi yang semakin canggih, UMKM dapat meningkatkan efisiensi operasional dan memperluas jangkauan pasar.

“Transformasi digital ini tidak hanya memberikan kemudahan dalam pengelolaan bisnis, tetapi juga membuka peluang baru yang sebelumnya sulit dijangkau. Tanpa digitalisasi, UMKM berisiko tertinggal dan sulit bersaing di pasar yang semakin kompetitif,” jelas Agung.

Agung menjelaskan, layanan AwanToko akan memberikan kemudahan kepada UMKM untuk belanja langsung ke grosir langganan secara daring (online).

Bantuan teknologi yang diberikan AwanToko, kata Agung, bertujuan untuk mempercepat proses digitalisasi UMKM.  Sebelumnya, pemerintah menargetkan tahun ini ada 30 juta UMKM yang go digital. Namun, sampai pertengahan tahun lalu, baru 25% dari target tersebut yang sudah berhasil go digital.

“Kontribusi UMKM terhadap PDB Nasional pada 2023 mencapai 60,5%. Ini menunjukkan betapa UMKM ada di Indonesia sangat potensial untuk dikembangkan.  Karena itu, kami akan terus berupaya membantu pemerintah dalam menjalankan program go digital UMKM,” ungkap Agung.

Dia menambahkan, tiga target dari layanan AwanToko adalah warung, grosir dan distributor. Layanan AwanToko untuk Warung bisa diunduh di aplikasi yang berbasis Android dan untuk Grosir dan Distributor bisa menggunakan layanan berbasis web AwanToko Pro.

Agung menambahkan, AwanToko terdaftar di Kementerian Perdagangan. Bantuan pendanaan yang selama ini diberikan AwanToko kepada UMKM menggunakan sister company AwanTunai yang sudah berizin di Otoritas Jasa Keuangan sebagai perusahaan peer to peer lending.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement