REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Siemens Healthineers dan Hermina Hospital Group mengumumkan perjanjian Value Partnership untuk menyediakan akses ke perawatan kesehatan berkualitas tinggi di Indonesia.
Value Partnership yang dibentuk antara Siemens Healthineers dan Hermina merupakan kolaborasi strategis jangka panjang untuk menciptakan nilai bagi rumah sakit Hermina dan pasiennya. Value Partnership ini akan bertujuan untuk meningkatkan daya saing dan penetrasi pasar rumah sakit Hermina untuk mencapai keunggulan klinis dalam 10 tahun ke depan melalui teknologi inovatif dan layanan konsultasi untuk teknologi X-ray.
Selain itu, perjanjian tersebut juga mencakup kontrak Managed Equipment Service (MES) untuk pengadaan teknologi pencitraan diagnostik canggih dan kontrak pemeliharaan untuk alat kesehatan Siemens di Hermina Hospital Group di Indonesia.
"Value Partnership ini merupakan pencapaian penting bagi Hermina Hospitals Group dan Siemens Healthineers. Kemitraan ini mencerminkan kolaborasi dinamis yang dirancang untuk mendorong Hermina Hospitals Group menuju era baru dalam perawatan kesehatan melalui fasilitas terkini dan strategi yang progresif," kata Alfred Fahringer, Country Head Siemens Healthineers Indonesia.
"Kami bangga dengan pencapaian bersejarah ini dan hal ini menjadi bukti konkret bagaimana kemampuan tim kami dalam keberhasilan meningkatkan hubungan penjualan transaksional menjadi Value Partnership, menciptakan nilai lebih dari peran 'tradisional' kami sebagai vendor pilihan," tambah Alfred.
"Dengan Value Partnership bersama Siemens Healthineers, Hermina Hospital Group siap melakukan transformasi perawatan kesehatan di Indonesia. Kemitraan ini merupakan wujud komitmen kami untuk menyediakan akses terhadap teknologi medis canggih dan memastikan perawatan terbaik bagi pasien kami," kata Yulisar Khiat, Vice President Director, Finance and Strategic Development, Hermina Hospital Group.
"Bersama dengan mitra lainnya yang memiliki visi yang sama dengan kami seperti Siemens Healthineers, kami akan memulai perjalanan untuk mencapai standar internasional layanan kesehatan di Indonesia, yang pada akhirnya diharapkan dapat bermanfaat bagi masyarakat di seluruh negeri," lanjutnya.