REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Ramadan dan Idul Fitri 1445 Hijriyah atau tahun 2024 saat ini, Pertamina kembali memberikan pelayanan konsumen atau khususnya para pemudik. Melalui Pertamina Patra Niaga Tim Satuan Tugas Ramadhan dan Idul Fitri (Satgas RAFI) 1445 H kembali aktif yang dimulai pada 25 Maret 2024 hingga 21 April 2024.
Tidak hanya berasal dari internal Pertamina Group, satgas yang dibentuk Pertamina Patra Niaga juga menggandeng berbagai stakeholder seperti Kementerian ESDM, Kementerian Perhubungan, BPH Migas, Kepolisian, TNI, Jasa Marga, dan Telkom Indonesia, agar kebutuhan energi baik BBM, LPG, hingga Avtur terpenuhi dengan baik.
Direktur Pemasaran Regional Pertamina Patra Niaga, Mars Ega Legowo Putra, beserta tim Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat (JBB) dan Jawa BagianTengah (JBT) telah mengecek layanan Pertamina Patra Niaga di sepanjang arus mudik dari Jakarta-CIkampek (Japek), Semarang, hingga Jogja. Hal ini untuk memastikan kesiapan pendistribusian BBM dan LPG terutama di wilayah arus mudik.
"Untuk tahun ini, kami menyiapkan Serambi MyPertamina di 6 Rest Area sepanjang Tol Trans Jawa. Letaknya ada di Rest Area KM 43 A, Rest Area KM 57 A, Rest Area KM 260 B, Rest Area KM 379 A, Rest Area Tol Mojokerto – Surabaya 725 A, serta Rest Area Tol Pandaan Malang 66 A, " kata Ega melalui siaran pers yang diterima Republika.co.id.
Pengecekan yang dilakukan tim Pertamina Patra Niaga, lanjut Ega, juga dilakukan didi sepanjang tol Trans Jawa, Rest Area KM 207 A, Rest Area KM 379 A, serta Rest Area KM 429 A. Termasuk yang terintegrasi dengan Terminal Semarang, Pangkalan LPG Podomoro di Semarang, SPBU 44.555.14 Jogja, Pangkalan LPG Supriyono Jogja, serta Fuel Terminal Rewulu.
Layanan Lengkap Serambi MyPertamina di Rest Area Tol KM 57
Pertamina Patra Niaga memberikan kemudahan kepada konsumen yang tengah melakukan perjalanan mudik dengan menghadirkan layanan Serambi My Pertamina di Rest Area Tol. Salah satu rest area tol yang cukup kuat diingat dan sekaligus favorit pengguna jalan tol adalah Rest Area Tol Jakarta Cikampek (Japek) KM 57.
Ahmad Rifki selaku Sales Area Manager Pertamina Patra Niaga untuk wilayah Karawang Kota Bekasi, Kabupaten Purwakarta, dan Subang, menjelaskan kehadiran Serambi My Pertamina di rest area tol khususnya, tentu untuk melayani konsumen atau pemudik yang hendak istirahat.
“Serambi My Pertamina menyediakan WiFi, food and beverage, layanan kesehatan uji tensi dan uji darah. Juga ada tempat bermain anak. Disediakan juga kursi pijat bagi pemudik yang lelah bisa relaksasi. Fasilitas ini gratis dan bisa diakses masyarakat,” kata Rifki.
Untuk memastikan kenyamanan pemudik Pertamina juga menyediakan toilet dan mushala.
“Bisa dilihat bagaimana toilet di SPBU Pertamina itu sangat nyaman sekali,” tuturnya.
Dalam upaya memastikan kebutuhan masyarakat akan BBM terpenuhi, Pertamina menyediakan layanan tambahan bila terjadi kemacetan di luar maupun di dalam Rest Area KM 57.
“Kami menyediakan 54 motoris yang siaga melayani saat kemacetan di jalan tol. Jika terjadi penumpukan di dalam rest area, kami menyediakan layanan modular. Tersedia dua modular pertamax yang bisa digunakan sebagai pemecah antrean jika terjadi penumpukan,” ucap Rifki.
“Di KM 57 selain kami memastikan ketersediaan bahan bakar, di sini tersedia SPBU kantong. Jadi di regional Jawa bagian barat kami menyediakan 63 SPBU kantong, ini adalah mobil tangki yang akan stand by di SPBU strategis untuk melakukan suplai yang sifatnya urgent,” kata Rifki melanjutkan.
Pertamina pun melakukan sejumlah persiapan untuk mengakomodir kebutuhan masyarakat di hari raya, yaitu Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Barat sudah membentuk tim satgas yang bertugas memantau pemudik yang menempuh jalur udara, laut, darat.
“Kami juga memastikan teman-teman yang mudik terjamin pasokan elpijinya untuk memasak di rumah,” kata Rifki.
Lebih lanjut Rifki mengimbau masyarakat agar mengunduh aplikasi My Pertamina melalui smartphone. Sebab, banyak manfaat yang bisa didapat dengan mengunduh aplikasi My Pertamina.
“My Pertamina memudahkan pemudik melakukan pembayaran saat di SPBU. Cashless, tidak menggunakan uang tunai lagi. Kemudian, pemudik bisa mengumpulkan poin untuk ditukarkan dengan hadiah menarik. Salah satunya di Serambi Pertamina KM 57 bisa menukarkan poin dengan Buttonscarf,” katanya.
Kepada para pemudik, Pertamina mengimbau agar mengutaman keselamatan dan kesehatan selama dalam perjalanan. Untuk itu jika dirasa lelah, segera istirahat di rest area terdekat.
“Pesan kepada para pemudik, yang terpenting dalam perjalanan adalah kesehatan. Jadi apabila pemudik merasa lelah, tidak fit, silakan mampir ke tempat kami untuk melakukan pemeriksaan kesehatan. Jangan lupa untuk mengisi bahan bakar terbaik di SPBU Pertamina,” katanya.
Sementara itu, salah seorang satgas Rafi, yang bertugas sebagai motoris di SPBU Pertamina Rest Area Tol Japek KM 57 Diki Muhammad Galih, menuturkan pengalamannya membantu pengendara yang kehabisan bensin.
“Saya bertugas sebagai motoris untuk membantu pengendara yang sewaktu-waktu kendaraannya mogok kehabisan bensin, motoris akan mengantarkan bensin kepada pengendara tersebut,” ucapnya.
Adapun mekanismenya yakni konsumen menghubungi call center 135. Kemudian, Pertamina akan ke titik pusat dan membagikan lokasi kendaraan yang membutuhkan bensin tersebut.
“Kemudian nanti di-share loc yang terdekat di mana. Misalnya, yang terdekat KM 57, nanti PIC akan menugaskan motoris untuk mengantarkan BBM ke lokasi tersebut. Kami hanya menyediakan pertamax dan dex,” kata Diki.
Kehadiran layanan motoris dari Pertamina ini diharapkan memudahkan masyarakat yang kendaraannya memerlukan BBM saat sedang terjebak macet.
“Harapannya pengendara terbantu ketika habis bensin. Tidak perlu diderek, hanya perlu hubungi call center 135. Nanti bensin kami antarkan,” ujarnya.
Pelayanan yang diberikan Pertamina ini disambut positif masyarakat. Salah satunya, Hasan. Warga Jepara ini bersama keluarganya terpantau sedang menikmati layanan Serambi My Pertamina di Rest Area KM 57.
“Rest Area KM 57 paling bagus, lengkap. Setiap pulang, saya pasti mampirnya ke sini. Di Serambi My Pertamina anak-anak bisa main, dapat hadiah juga. Kita bisa pijat. Nyaman. Masjidnya bagus. Toilet bersih,” kata Hasan.
Hasan mengaku telah lama menggunakan My Pertamina. Aplikasi tersebut memudahkannya untuk membayar BBM.
“Saya pengguna My Pertamina. Sering dapat diskon. My Pertamina untuk pembayaran BBM nggak ribet. Tidak perlu ambil uang tunai. Cukup tempel saja. Terima kasih untuk My Pertamia. Kita bisa istirahat di sini, buka puasa, dapat minuman juga,” katanya.
Chandra, pemudik dari Depok yang tengah mudik menuju ke Cilacap dan Purworejo bersama keluarga juga menyampaikan kesannya pada fasilitas yang ada di SPBU KM 57.
“Kalau berhenti alasannya di KM 57 ini emang jadi favorit dari dulu. Jadi di sini fasilitasnya lengkap, tempat makannya banyak pilihannya, toiletnya bersih-bersih dan jumlahnya banyak,” kata Chandra.
Pengguna toilet lainnya, Dita dari yang tengah melakukan perjalanan mudiknya ke Sukabumi, juga berpendapat yang sama.
“Di sini pelayanannya bagus, toiletnya bersih terus teratur juga. Enggak begitu macet seperti Rest Area kilometer yang lainnya gitu. Pokoknya MyPertamina paling juara, top,” puji Dita.
Selain layanan utama, layanan siaga serta layanan tambahan juga disiapkan, antara lain 1.792 SPBU Siaga, 5.027 Agen LPG Siaga, 70 Kiosk Pertamina Siaga, 54 Motoris Pertamina Delivery Service (PDS), 200 Mobil Tanki Standby, penambahan tanki di SPBU khususnya di kepulauan kecil, dan 6 Serambi MyPertamina.
Tidak lupa, Pertamina Patra Niaga juga kembali menyediakan program loyalty bagi pengguna setia Pertamax Series, Dex Series, Bright Gas, Fastron, dan Enduro, serta program berbagi dengan masyarakat seperti MyPertamina berbagi takjil dan Beduk Bright Gas, yakni berbuka dengan usaha kecil dan komunitas.