REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Angkasa Pura II (Persero) atau AP II memastikan kesiapan sarana dan prasarana Bandara Sisingamangaraja XII Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatera Utara, menyambut pelaksanaan Kejuaraan Dunia F1 Powerboat 2024. F1 Powerboat 2024 digelar pada 2-3 Maret di Balige, Danau Toba, Sumatera Utara, yang memiliki waktu tempuh sekitar 25-30 menit perjalanan dari bandara tersebut.
Vice President of Corporate Communication AP II Cin Asmoro dalam keterangannya di Jakarta, Selasa, mengatakan Bandara Raja Sisingamangaraja XII merupakan pintu masuk utama bagi para pembalap, seluruh kru tim, delegasi, dan wisatawan nusantara maupun wisatawan domestik yang ingin menyaksikan langsung F1 Powerboat.
"AP II sebagai bagian dari InJourney Holding memastikan pelayanan di bandara tetap terjaga dan operasional penerbangan berjalan dengan baik untuk mendukung kesuksesan F1 Powerboat 2024 dan untuk turut menjadikan Danau Toba sebagai host terbaik di event global ini," kata Cin.
Ia menuturkan keberadaan Bandara Raja Sisingamangaraja XII salah satunya memang disiapkan untuk mendukung Danau Toba sebagai destinasi pariwisata superprioritas.
"AP II telah melakukan berbagai pengembangan secara berkelanjutan di bandara ini guna siap mendukung berbagai event internasional di Danau Toba termasuk F1 Powerboat," katanya.
Sementara, Executive General Manager Bandara Raja Sisingamangaraja XII Ardon Marbun mengatakan persiapan menyambut F1 Powerboat 2024 sudah sejak Februari 2024.
"Bandara akan menampilkan sejumlah kesenian, ornamen hingga replika Rumah Bolon untuk menyambut wisatawan," ujar Ardon.
Ornamen seni Gorga yang merupakan seni khas masyarakat Batak Toba turut ditampilkan, di samping juga adanya penampilan seniman lokal dengan menggunakan alat musik tradisional.
Lebih lanjut, Ardon mengatakan saat ini juga sudah dilakukan penyempurnaan dan beautifikasi di seluruh area bandara agar penyambutan terhadap delegasi dan wisatawan dapat maksimal.
"Penyempurnaan dan beautifikasi di seluruh area seperti misalnya di boarding lounge dilakukan terhadap kursi penumpang pesawat, lalu juga penataan taman di airside maupun landside," ungkapnya.
Sementara itu terkait fasilitas dan infrastruktur, juga telah dilakukan uji kehandalan fasilitas di sisi udara mencakup Airfield Lighting System (AFL), Precision Approach Path Indicator (PAPI) serta taxiway, apron, dan runway.
"Ramp Check terhadap semua peralatan telah dilakukan," kata Ardon.
Selain itu, kolaborasi juga dilakukan dengan seluruh pemangku kepentingan, di antaranya maskapai, groundhandling, bea dan cukai, imigrasi serta TNI dan Polri.
Saat ini, terdapat empat maskapai yang melayani penerbangan dari dan ke Bandara Raja Sisingamangaraja XII, yaitu Citilink, Super Air Jet, Indonesia AirAsia, dan Batik Air. Ardon mengatakan slot waktu penerbangan dipastikan tersedia apabila ada permintaan penambahan penerbangan (extra flight) dari maskapai sejalan dengan digelarnya F1 Powerboat 2024.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
