Rabu 07 Feb 2024 15:44 WIB

GIICOMVEC 2024 Dorong Peningkatan Ekspor Kendaraan Komersial

Ekspor industri kendaraan bermotor di Indonesia tercatat sebanyak 505.134 unit.

Tampak suasana pameran GIICOMVEC tahun lalu.
Foto: dok istimewa
Tampak suasana pameran GIICOMVEC tahun lalu.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO) Yohannes Nangoi menyampaikan bahwa penyelenggaraan GAIKINDO Indonesia International Commercial Vehicle Expo (GIICOMVEC) 2024 turut meningkatkan ekspor kendaraan di Tanah Air. 

"Pasar ekspor untuk kendaraan komersial masih sangat besar. Dengan penyelenggaraan pameran, angka ekspor tersebut dapat terus bertambah dan dapat lebih berkontribusi terhadap capaian industri kendaraan bermotor Indonesia," kata Nangoi dalam konferensi pers GIICOMVEC di Jakarta, Rabu (7/2/2024).

Baca Juga

Nangoi mengatakan, ekspor industri kendaraan bermotor di Indonesia tercatat sebanyak 505.134 unit, di mana sebanyak 8,18 persennya merupakan ekspor kendaraan komersial. GAIKINDO berkomitmen untuk dapat meningkatkan capaian tersebut, salah satu upayanya melalui penyelenggaraan pameran GIICOMVEC.

Menurut dia, pertumbuhan ekonomi nasional yang terus mengalami kenaikan serta iklim investasi yang semakin kondusif, harus dimanfaatkan para pelaku industri. Adapun faktor penting dalam membangun bisnis adalah alat dan sarana transportasi yang efektif.

Ia menyebut, GIICOMVEC 2024 menghadirkan produk dan teknologi terkini yang dibutuhkan untuk dapat mendukung kebutuhan para pelaku usaha bisnis di sektor swasta, mulai dari kendaraan komersial ringan, kendaraan komersial berat, hingga karoseri.

Selain itu, juga menjadi ajang yang dapat menunjukkan informasi positif kepada pasar internasional, dan menjadi dorongan kegiatan ekspor industri kendaraan bermotor Indonesia yang sedang terus diupayakan pertumbuhannya.

"Bahwa selain infrastruktur jalan yang terus ditingkatkan, pemerintah juga membangun dan melengkapi berbagai infrastruktur sarana dan prasarana transportasi massal yang juga membutuhkan produk serta teknologi terbaru dari kendaraan komersial," ujarnya.

Lebih lanjut Nangoi mengungkapkan, infrastruktur jalan membuka konektivitas antar daerah sehingga kegiatan usaha makin terbuka luas mulai dari industri barang konsumsi, produk komoditas, logistik, pariwisata, pertambangan dan lainnya.

Dengan kendaraan komersial yang tepat dan didukung teknologi terkini, kegiatan bisnis akan berjalan lebih efektif dan tentunya menguntungkan.

Ia menambahkan, GIICOMVEC 2024 berlangsung pada 7 hingga 10 Maret 2024 di Jakarta Convention Center (JCC) dengan dukungan penuh dari Kementerian Perindustrian (Kemenperin) dan Kementerian Perhubungan (Kemenhub).

"Situasi positif ini menjadikan Indonesia sebagai pasar yang sangat potensial bagi industri kendaraan komersial yang terus tumbuh memenuhi permintaan pasar di Indonesia," katanya.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement