Rabu 07 Feb 2024 13:58 WIB

Survei: 84 Persen Masyarakat Siap Tingkatkan Aktivitas Digital Selama Ramadhan

Mereka akan mengandalkan pesan-antar makanan dan transaksi pembayaran. 

Rep: Fauziah Mursid/ Red: Fuji Pratiwi
Aplikasi Grabmart (ilustrasi).
Foto: Republika/ Tahta Aidilla
Aplikasi Grabmart (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebanyak 84 persen masyarakat Indonesia bersiap untuk meningkatkan aktivitas digital mereka selama Ramadhan.

Hal ini berdasarkan rilis laporan Lebaran platform periklanan dari Grab asal Asia Tenggara, GrabAds yang mengungkapkan tren meningkatnya pola belanja konsumen Indonesia selama Ramadan. Dimana 84 persen responden yang berencana untuk meningkatkan pengeluaran mereka, terutama di sektor makanan, fashion, dan kesehatan.

Baca Juga

"Menjelang Ramadhan, kami melihat ada peningkatan pola belanja dan konsumsi. Hal ini memberikan peluang bagi pelaku bisnis untuk menjangkau audiens yang tepat secara online," ujar Country Marketing Head, Grab Indonesia & OVO Melinda Savitri dikutip dari siaran persnya, Rabu (7/2/2024).

Menurutnya, dengan merencanakan kampanye yang strategis di awal Ramadan, pelaku bisnis dapat menangkap peluang usaha dengan melakukan berbagai interaksi yang menarik dan terasa personal. Pendekatan ini tidak hanya dapat menarik perhatian konsumen, tetapi juga dapat membangun hubungan yang berkelanjutan baik dengan konsumen lama maupun yang baru.

Beberapa temuan utama yang perlu diperhatikan dalam laporan tersebut bagi brand meliputi, dari 84 persen masyarakat Indonesia bersiap untuk meningkatkan aktivitas digital, 72 persen di antaranya berencana untuk mengandalkan layanan Grab untuk menggunakan layanan pesan-antar makanan dan transaksi pembayaran. 

Tren ini menunjukkan pentingnya strategi omnichannel, dengan 61 persen responden menyukai perpaduan belanja online dan juga belanja di toko pada periode yang sama.  Selain itu, 68 persen responden juga mengatakan bahwa mereka bersedia untuk mencoba brand baru.

"Ini menjadi sebuah kesempatan besar bagi para pelaku bisnis untuk menawarkan produk mereka dan menarik pelanggan setia selama bulan Ramadhan," ujarnya.

Selain itu, laporan ini menunjukan 82 persen responden akan berbuka puasa bersama orang-orang tersayang selama Ramadhan dan 86 persen responden rela berbelanja dengan barang yang berkualitas untuk keluarga di rumah. Untuk itu,  para  pemilik usaha dapat memenuhi kebutuhan acara kumpul keluarga dengan menu porsi keluarga dan menawarkan opsi tambahan seperti minuman dan makanan penutup.

Selain itu, data dari Grab menunjukkan adanya peningkatan sebesar 19 persen dalam pengiriman parsel menjelang Lebaran. Hal ini memberi peluang bagi brand untuk menawarkan opsi parsel atau kotak hadiah yang memudahkan konsumen untuk mengirim hadiah kepada orang-orang tersayang di bulan penuh sukacita.

"Untuk itu, pelaku usaha perlu memaksimalkan peningkatan penggunaan pesan-antar transportasi online pada program di  awal Ramadhan," ujarnya.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement