Senin 15 Jan 2024 18:22 WIB

BI: Peningkatan Keyakinan Konsumen Bali karena Peningkatan Wisatawan

Keyakinan konsumen terhadap kondisi ekonomi di Provinsi Bali tetap optimistis.

Sejumlah wisatawan dan warga berjalan di dermaga setibanya di Pelabuhan Sampalan, Pulau Nusa Penida, Klungkung, Bali, Ahad (23/7/2023).
Foto: ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana
Sejumlah wisatawan dan warga berjalan di dermaga setibanya di Pelabuhan Sampalan, Pulau Nusa Penida, Klungkung, Bali, Ahad (23/7/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali Erwin Soeriadimadja menyampaikan peningkatan keyakinan konsumen di Bali pada Desember 2023 disebabkan peningkatan jumlah wisatawan mancanegara maupun wisatawan nusantara yang berkunjung ke daerah itu.

"Sesuai data dari PT Angkasa Pura I, pada Desember 2023 rata-rata jumlah kedatangan wisman per hari sebanyak 17.063 orang atau lebih tinggi dibandingkan rata-rata di November 2023 sebanyak 14.672 orang," kata Erwin di Denpasar, Senin (15/1/2024).

Baca Juga

Survei Konsumen Bank Indonesia pada Desember 2023 mengindikasikan keyakinan konsumen terhadap kondisi ekonomi di Provinsi Bali tetap optimis. Hal tersebut tercermin dari Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) Provinsi Bali di bulan Desember 2023 tercatat sebesar 141,1 tetap terjaga pada area optimis (indeks > 100).

"Optimisme konsumen Bali juga lebih tinggi dibandingkan dengan nasional yang mencatatkan IKK Nasional pada area optimis sebesar 123,8," ujar Erwin.

Menurut dia, tren peningkatan keyakinan konsumen di Bali tersebut terus berlanjut dalam lima bulan terakhir. Erwin mengatakan keyakinan konsumen di Bali pada Desember 2023 dipengaruhi oleh membaiknya kondisi perekonomian di Bali seiring dengan high season pariwisata akhir 2023.

Tak hanya peningkatan kunjungan wisman, rata-rata kedatangan wisnus pada Desember 2023 sebanyak 15.947 orang per hari atau meningkat dibandingkan dengan rata-rata di bulan November 2023 yang tercatat sebanyak 13.699 orang. Erwin menambahkan, tetap terjaganya optimisme konsumen di Bali ditopang oleh Indeks Kondisi Ekonomi Saat Ini (IKE) dan Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK) yang tercatat berada pada area optimis, yakni masing-masing sebesar 135,7 dan 146,5.

 

sumber : ANTARA
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement