Selasa 31 Oct 2023 12:22 WIB

Harga Emas Berjangka Tembus 2.000 Dolar AS per Ons

Naiknya harga emas berjangka dipicu pelemahan dolar AS dan konflik Timur Tengah.

 Karyawati menunjukan emas batangan di sebuah bank syariah di Jakarta, Kamis (9/3).
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Karyawati menunjukan emas batangan di sebuah bank syariah di Jakarta, Kamis (9/3).

REPUBLIKA.CO.ID, CHICAGO -- Harga emas berjangka pada akhir perdagangan Senin (Selasa 31/10/2023 pagi WIB) naik menembus 2.000 dolar AS per ons dipicu pelemahan dolar AS.

Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Desember di divisi Comex New York Mercantile Exchange ditutup naik 7,1 dolar AS atau 0,36 persen menjadi 2.005,6 dolar AS per ons.

Baca Juga

Emas juga mendapat dukungan dari eskalasi konflik Israel-Hamas. Karena investor beralih ke emas sebagai aset safe-haven.

Pertemuan Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) akan diadakan pada Selasa (31/10/2023) dan ditutup pada Rabu (1/11/2023). Bank sentral AS diperkirakan akan mempertahankan suku bunga acuan. Sementara itu, data pekerjaan bulanan AS akan dirilis pada Jumat (3/11).

Logam mulia lainnya, perak, untuk pengiriman Desember ditutup naik 50,9 sen atau 2,22 persen ke 22,396 dolar AS per ons. Sedangkan, platinum untuk pengiriman Januari ditutup naik 34,1 dolar AS atau 3,76 persen ke 939,9 dolar AS per ons.

 

sumber : ANTARA/Xinhua
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement