Ahad 13 Aug 2023 08:52 WIB

Pekerja MedcoEnergi Bangun Rumah Layak Huni untuk Warga Kurang Mampu di Mauk

Bantuan 10 unit rumah layak huni merupakan bentuk kepedulian pekerja MedcoEnergi.

Komisaris Utama MedcoEnergi Yani Panigoro, Komisaris Yaser Raimi Panigoro, dan Direktur & Chief Administrative Officer Amri Siahaan, berdialog dengan penerima bantuan bedah rumah setelah bersama-sama melakukan pengecatan rumah warga kurang mampu bersama pekerja Medco di Kampung Bubulak, Mauk, Tangerang, Sabtu (12/8).
Foto: dok web
Komisaris Utama MedcoEnergi Yani Panigoro, Komisaris Yaser Raimi Panigoro, dan Direktur & Chief Administrative Officer Amri Siahaan, berdialog dengan penerima bantuan bedah rumah setelah bersama-sama melakukan pengecatan rumah warga kurang mampu bersama pekerja Medco di Kampung Bubulak, Mauk, Tangerang, Sabtu (12/8).

REPUBLIKA.CO.ID,  TANGERANG – Permintaan kebutuhan hunian di Indonesia semakin tinggi. Data Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat menunjukkan hingga 2022 ada sekitar 12,71 juta backlog rumah, bahkan pertumbuhan keluarga baru meningkat 700 ribu hingga 800 ribu setiap tahunnya. Hal inilah yang mendorong pekerja PT Medco Energi Internasional Tbk (MedcoEnergi)  bergerak untuk membantu warga, mendapatkan hunian layak.

Komitmen memberikan bantuan ini bertujuan untuk memberikan semangat keberlanjutan bagi kehidupan masyarakat setempat dengan memiliki rumah yang bisa menjadi tempat berkumpul bersama keluarga mereka. Selain itu, pembangunan hunian itu bersamaan dengan ulang tahun ke-43 MedcoEnergi, perusahaan energi yang juga mendukung akan keberlanjutan energi dan lingkungan hidup di Indonesia. 

Baca Juga

Bantuan 10 unit rumah layak huni merupakan bentuk kepedulian pekerja MedcoEnergi untuk turut membantu memberikan kehidupan layak bagi warga kurang mampu. Tak hanya itu, para pekerja juga turut berpartisipasi langsung membangun rumah tersebut. 

Rumah yang dibangun segenap pekerja  ini berada di Kampung Bubulak, Desa Marga Mulya, Mauk, Kabupaten Tangerang, Banten. Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi dengan Medco Foundation. Untuk pembangunan rumah tersebut, ada sekitar 100 relawan yang terlibat dipimpin oleh Direktur Utama MedcoEnergi Hilmi Panigoro.

Manfaat program ini dirasakan warga Marga Mulya seperti Rohadi, buruh tani, dan Maria, pedagang kecil. Keduanya tampak bahagia dan bersemangat ketika para relawan berpartisipasi membangun rumah mereka. Rohadi dan Maria berharap, rumah layak huni yang diserahkan ini akan membawa kebahagiaan dan kesehatan bagi keluarganya. 

"Terima kasih MedcoEnergi dan Habitat for Humanity yang telah membangun rumah kami menjadi tempat layak huni. Selamat ulang tahun untuk MedcoEnergi, semoga selalu jaya,” ujar Rohadi,  Sabtu (12/8). Program pembangunan rumah layak huni ini merupakan wujud nyata dari semangat berbagi dan kepedulian sosial MedcoEnergi terhadap sesama yang membutuhkan. 

Direktur Utama MedcoEnergi Hilmi Panigoro menyatakan, pihaknya meyakini bahwa keberhasilan perusahaan tidak hanya diukur dari pencapaian finansial semata, namun juga dari kontribusi positif yang diberikan pada masyarakat. ”Program ini tidak hanya dapat terlaksana berkat dukungan perusahaan, namun juga berkat partisipasi aktif Pekerja,” ungkap Hilmi.

Proses pembangunan rumah layak huni telah dimulai sejak Juni lalu. Sabtu (12/8), Komisaris Utama MedcoEnergi Yani Panigoro, Komisaris Yaser Raimi A Panigoro, Direktur & Chief Administrative Officer Amri Siahaan, dan 100 relawan MedcoEnergi bekerja sama dengan lembaga swadaya masyarakat Habitat for Humanity Indonesia, kembali bekerja untuk merampungkan 10 unit rumah. Para relawan melakukan pengecatan pada rumah-rumah baru yang akan diserahkan pada warga saat Perayaan HUT ke-78  Republik Indonesia, Rabu (17/8). 

Direktur Nasional Habitat for Humanity Indonesia Susanto mengapresiasi kontribusi MedcoEnergi dalam menyediakan rumah layak bagi masyarakat yang membutuhkan. “Kami sangat senang karena banyak warga yang dibantu untuk mendapatkan rumah layak huni. Dengan adanya rumah layak ini membantu meningkatkan kualitas hidup warga dan mendorong kehidupan yang lebih sejahtera,” ungkap Susanto.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement