Senin 24 Jul 2023 21:14 WIB

BCA Imbau Nasabah tak Klik Aplikasi Notifikasi Peringatan Virus

BCA belum terima pengaduan terkait kasus notifikasi virus.

Nasabah menunjukan BCA mobile di Jakarta, Senin (24/7/2023)
Foto: Republika/Prayogi
Nasabah menunjukan BCA mobile di Jakarta, Senin (24/7/2023)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) atau BCA mengimbau nasabah untuk tidak mengklik notifikasi peringatan virus yang muncul saat membuka aplikasi mobile banking BCA.

Executive Vice President Secretariat and Corporate Communication BCA Hera F Haryn mengatakan nasabah perlu berhati-hati dengan notifikasi sejenis itu, terlebih bila notifikasi menggiring nasabah untuk mengklik sejumlah ikon lainnya.

Baca Juga

"Yang dapat kami informasikan, mohon tidak mengklik apa pun di situ dan berhati-hati ketika akan men-download aplikasi tertentu," kata Hera dalam konferensi pers yang dipantau secara daring di Jakarta, Senin (24/7/2023).

Hera juga meminta nasabah untuk segera menghubungi Halo BCA ketika menemukan aktivitas yang mencurigakan.

Pada sisi lain, nasabah juga diingatkan untuk tidak memberikan data yang bersifat rahasia kepada pihak mana pun termasuk kerabat, orang terdekat, seperti Personal Identification Number (PIN), One Time Password (OTP), Password, Response KeyBCA, serta Card Verification Code (CVC) atau Card Verification Value (CVV).

Dalam kesempatan yang sama, Presiden Direktur PT Bank Central Asia Tbk Jahja Setiaatmadja mengatakan pihaknya belum menerima laporan adanya nasabah yang mengalami kerugian akibat notifikasi pop up tersebut.

Oleh karena itu, ia meyakini isu mengenai notifikasi peringatan virus di aplikasi mobile banking BCA merupakan sesuatu yang dibuat-buat dan disebarkan di media sosial.

"Saya pikir itu adalah kreasi di media sosial yang mengada-ada, menakut-nakuti nasabah, dan membuat gamang," ujar Jahja.

Selain menjaga data pribadi, nasabah juga diingatkan untuk hanya mengakses informasi dari saluran resmi BCA.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement