REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- PT Bank Rakyat Indonesia Tbk atau BRI Kantor Cabang Bogor Dewi Sartika mengandalkan tenaga pemasar mikro atau mantri dan Agen BRILink untuk mendekatkan diri kepada nasabah. Mereka merupakan kepanjangan tangan BRI dalam mengenalkan dan memberikan fasilitas yang tersedia.
Menurut Pemimpin Kantor Cabang BRI Bogor Dewi Sartika Surlistanta, mantri dan Agen BRILink sebagai andalan agar warga mudah dalam menjangkau produk BRI. Mereka melengkapi sarana yang sudah tersedia.
"Kita mendekat ke masyarakat, dengan mantri ini bisa lebih dalam menggali potensi yang ada," ujar Surlistanta.
Saat ini, Kantor Cabang BRI Bogor Dewi Sartika melayani nasabah yang tersebar di kota dan kabupaten Bogor. Surlistanta mengatakan, terdapat satu kantor cabang, satu kantor cabang pembantu, dan 22 kantor unit.
Surlistanta menjelaskan, Kantor Cabang BRI Bogor Dewi Sartika memiliki 143 mantri yang tersebar. Satu mantri memiliki cangkupan wilayah yang terdiri dari dua desa di kota atau kabupaten Bogor.
Para mantri ini akan membantu masyarakat untuk mengenal segala produk yang dimiliki BRI, termasuk pinjaman yang dapat membantu dalam pengembangan usaha. Tidak hanya itu, pelaku usaha pun bisa mendapatkan pelatihan dan bantuan lain yang memang diperlukan.
"Kami juga punya Agen BRILink yang bisa fasilitasi transaksi" kata Surlistanta.
Untuk Agen BRILink, menurut Surlistanta, kantor yang dipimpinnya telah menjaring sebanyak 1600-an agen. Mereka ini memberikan rekomendasi pinjaman kepada BRI jika ada masyarakat atau pelaku usaha yang membutuhkan permodalan.
"Mereka itu kepanjangan tangan dari BRI," katanya.
Manager Bisnis Mikro BRI Kantor Cabang Bogor Dewi Sartika Johnni Leonard Pajung mengatakan, nasabah simpanan di kantor itu telah mencapai 1,5 juta orang. Sedangkan debitur sebanyak 108.673 orang, dengan penyaluran untuk Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebanyak 57.785, Kupedes 47.627, KUPRA 4.406, dan BRIGuna 2.855.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
