REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Partisipasi Bukalapak dalam Program Kartu Prakerja merupakan bagian dari perwujudan misi perusahaan. Lewat kapabilitas teknologi yang dimiliki, Bukalapak berupaya menghadirkan akses inklusif bagi semua lapisan masyarakat dari berbagai usia dan latar belakang pendidikan untuk memperkuat kapabilitas diri.
Head of Virtual Products Bukalapak, Nungky Aprilia, mengatakan, Bukalapak memiliki misi untuk menciptakan kesempatan yang sama bagi semua orang di Indonesia melalui berbagai produk dan layanannya. "Partisipasi kami di Prakerja adalah kesempatan yang sangat tepat bagi kami untuk mencapai tujuan ini," kata Nungky di Kota Bandung, Jawa Barat, Senin (29/5/2023).
Bukalapak juga antusias dan bangga dapat bermitra dengan Prakerja serta berkolaborasi dengan para lembaga pelatihan, salah satunya Kariermu. "Semoga kerja sama kami melalui Kartu Prakerja dapat terus membuka jalan bagi masyarakat untuk meraih kesempatan mengembangkan karir dan usaha di berbagai bidang," ujar Nungky.
Ia mengatakan Bukalapak selaku mitra digital platform Prakerja dan Kariermu selaku salah satu Lembaga Pelatihan (LP) Prakerja berkolaborasi dalam memperluas kapabilitas dalam berkarir serta berbisnis masyarakat Indonesia yang mengikuti program Kartu Prakerja. Melalui kelas-kelas pelatihan dari Kariermu yang tersedia di platform Bukalapak, kedua pihak telah membantu para peserta Kartu Prakerja.
Para peserta jadi bisa mempelajari ilmu yang dibutuhkan untuk meningkatkan keahlian di pekerjaan mereka, membuka peluang untuk mengembangkan karir, serta mendorong kapabilitas untuk mengoptimalkan bisnis mereka.
Bukalapak mengungkapkan, sebanyak empat juta peserta Program Kartu Prakerja telah membeli ///voucher untuk mengikuti kelas-kelas pelatihan Kartu Prakerja melalui lokapasar (///marketplace) Bukalapak. Jawa Barat merupakan provinsi dengan peserta Program Kartu Prakerja terbanyak mengakses pelatihan lewat Bukalapak pada 2020-2023.