Senin 08 May 2023 18:17 WIB

AP I Siapkan 36 Parking Stand di 4 Bandara Selama KTT ASEAN

Bandara Ngurah Rai akan digunakan untuk parking stand pesawat kepresidenan.

Penyambutan kedatangan pesawat jenis Cessna 208 setibanya di Bandara El Tari Kupang, NTT, Jumat (17/9/2022). AP II menyiapkan Bandara El Tari sebagai salah satu lokasi parking stand untuk keperluan KTT ASEAN.
Foto: ANTARA/Kornelis Kaha
Penyambutan kedatangan pesawat jenis Cessna 208 setibanya di Bandara El Tari Kupang, NTT, Jumat (17/9/2022). AP II menyiapkan Bandara El Tari sebagai salah satu lokasi parking stand untuk keperluan KTT ASEAN.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Angkasa Pura I (Persero) atau AP I menyiapkan 36 parking stand di empat bandara dalam mendukung penyelenggaraan KTT ke-42 ASEAN 2023, di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada 9-11 Mei. Bandara Ngurah Rai akan digunakan untuk parking stand pesawat kepresidenan.

"PT Angkasa Pura I siap untuk mendukung kelancaran penyelenggaraan KTT ASEAN 2023 melalui dukungan infrastruktur bandara untuk melayani kedatangan dan keberangkatan delegasi peserta KTT serta lokasi parkir pesawat para delegasi, baik itu pesawat kepresidenan maupun delegasi pendukung," kata Direktur Utama AP I Faik Fahmi dikutip dari keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin (8/5/2023).

Baca Juga

Adapun rinciannya, AP I menyiapkan 18 parking stand khusus di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali untuk penempatan pesawat kepresidenan dan delegasi pendukung. Untuk contingency plan, AP I juga menyiapkan tiga bandara pendukung sebagai lokasi parkir pesawat jika diperlukan, yakni Bandara Internasional Lombok dengan enam parking stand dengan konfigurasi enam pesawat narrow body.

Kemudian, Bandara El Tari Kupang dengan empat parking stand dengan konfigurasi dua pesawat narrow body dan dua pesawat small body, dan Bandara Sultan Hasanuddin Makassar dengan delapan parking stand dengan konfigurasi delapan pesawat narrow body.

Untuk melayani kedatangan delegasi setingkat kepala negara dan/atau pemerintahan, AP I telah menyiapkan Gedung VVIP Bandara I Gusti Ngurah Rai yang dibangun dalam rangka KTT G20 Bali lalu. Sedangkan untuk delegasi setingkat menteri akan dilayani melalui Gedung VIP, delegasi biasa melalui terminal internasional serta delegasi yang menggunakan penerbangan charter dan jet pribadi akan dilayani melalui general aviation terminal (GAT).

Selain dukungan infrastruktur bandara, AP I juga secara khusus mengalokasikan beberapa personel untuk ditugaskan sementara di Bandara Labuan Bajo untuk dukungan operasional dan membantu koordinasi pengaturan pesawat delegasi peserta KTT ASEAN.

"Kami juga telah menayangkan konten publikasi di 192 titik media publikasi di bandara-bandara yang dikelola Angkasa Pura I untuk lebih meningkatkan awareness masyarakat umum dan pengguna jasa bandara mengenai penyelenggaraan KTT ASEAN," ujar Faik.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement