Selasa 28 Mar 2023 05:05 WIB

Intervensi Harga, BI dan Pemda Gelar Operasi Pasar

Pemkot Pekalongan bersama BI Perwakilan Tegal menggelar operasi pasar.

Warga membawa beras kualitas medium saat operasi pasar beras medium di Lapangan Gasmin, Jalan Purwakarta, Antapani, Kota Bandung, Provinsi Jawa Barat, Rabu (22/2/2023). Pemerintah Kota Pekalongan bersama Bank Indonesia Perwakilan Tegal menggelar kegiatan operasi pasar Ramadhan 1444 Hijriah dengan menyediakan komoditas pangan seperti beras dan bawang merah, Senin (27/3/2023).
Foto: ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA
Warga membawa beras kualitas medium saat operasi pasar beras medium di Lapangan Gasmin, Jalan Purwakarta, Antapani, Kota Bandung, Provinsi Jawa Barat, Rabu (22/2/2023). Pemerintah Kota Pekalongan bersama Bank Indonesia Perwakilan Tegal menggelar kegiatan operasi pasar Ramadhan 1444 Hijriah dengan menyediakan komoditas pangan seperti beras dan bawang merah, Senin (27/3/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, PEKALONGAN -- Pemerintah Kota Pekalongan bersama Bank Indonesia Perwakilan Tegal menggelar kegiatan operasi pasar Ramadhan 1444 Hijriah dengan menyediakan komoditas pangan seperti beras dan bawang merah, Senin (27/3/2023).

Wali Kota Pekalongan Afzan Arslan Djunaid mengatakan, pada operasi pasar tersebut, masyarakat bisa membayar pembelian kebutuhan pangan dengan uang kontan maupun uang elektronik (cashless) melalui pemindaian Quick Response Code Indonesia Standard (QRIS).

Baca Juga

"Bagi warga yang membayar dengan menggunakan QRIS akan mendapatkan minyak goreng kemasan 1 liter secara gratis dan pengembalian (cashback) sebesar Rp 3 ribu," katanya.

Menurut dia, tujuan kegiatan operasi pasar Ramadhan 1444 Hijriah ini juga dalam rangkaian mendukung gerakan nasional pengendalian inflasi pangan. Pemkot, lanjut dia, mengapresiasi atas terselenggaranya kegiatan operasi pasar murah ini pada saat harga kebutuhan pokok mulai naik. Dia mengatakan, operasi pasar ini sangat dimanfaatkan baik oleh masyarakat sehingga mereka antusias berbelanja untuk memenuhi kebutuhan hidup selama Ramadhan dan lebaran.

"Semoga, kegiatan operasi pasar murah ini bisa menjadi keberkahan dan membawa manfaat masyarakat di bulan suci Ramadhan," kata Afzan.

Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Cabang Tegal Taufik Amrozy menjelaskan bahwa dalam operasi pasar murah ini menyediakan 300 sak atau 1,5 ton beras premium yang dikemas isi 5 kilogram. Harga beras premium di pasar murah ini, kata dia, hanya Rp 52 ribu per 5 kilogram dan bawang merah Rp 18 ribu per kilogram.

"Ada 104 kilogram bawang merah yang kami sediakan seharga Rp 18 ribu per kilogram dan beras premium Rp 52 ribu per 5 kilogram. Demikian juga, bagi warga yang membayar dengan QRIS akan mendapat hadiah 1 liter minyak goreng," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement