REPUBLIKA.CO.ID, GORONTALO -- Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia (BI) Provinsi Gorontalo menyiapkan uang kartal senilai Rp 726 miliar untuk memenuhi kebutuhan transaksi keuangan masyarakat daerah itu selama bulan suci Ramadhan dan Idul Fitri 1444 Hijriah.
"Seperti pada tahun-tahun sebelumnya, BI selalu menyiapkan uang kartal dalam jumlah yang cukup untuk memenuhi kebutuhan Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) masyarakat Gorontalo," kata Kepala Kantor Perwakilan BI Gorontalo, Dian Nugraha pada peluncuran semarak Rupiah Ramadhan dan berkah Idul Fitri di Kota Gorontalo, Jumat (24/3/2023).
Dian memerinci, uang kartal tersebut terdiri atas pecahan besar sejumlah Rp 659 miliar, dan uang pecahan kecil mencapai Rp 67 miliar.
Uang kartal yang disediakan itu, katanya, 14 persen lebih banyak dari tahun sebelumnya. Ini karena menyesuaikan dengan kondisi ekonomi yang mengalami peningkatan setelah pandemi mulai longgar dan juga semenjak pencabutan PPKM. Hal tersebut juga, kata dia, merupakan komitmen BI untuk memenuhi kebutuhan uang di wilayah Provinsi Gorontalo.
Layanan penukaran uang bagi masyarakat ini merupakan kerja sama BI dengan perbankan yang ada di Gorontalo, meliputi 16 titik kegiatan layanan kas keliling dan 67 titik layanan penukaran perbankan.
"Tahun ini ada dua lokasi yang menjadi layanan penukaran uang terpadu. Di antaranya lapangan Taruna, Kota Gorontalo dan di Kabupaten Pohuwato. Untuk layanan terpadu, hari ini kita lakukan pelepasan layanan penukaran uang yang secara simbolis dilakukan melalui kendaraan layanan kas perbankan," ujarnya.