Rabu 08 Feb 2023 19:57 WIB

Indonesia Dapat Memanfaatkan Strategi Kebijakan AS dalam Melawan Inflasi

Amerika Serikat (AS) saat ini meluncurkan kebijakan friendshoring.

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Ahmad Fikri Noor
Pekerja mengoperasikan mesin dalam kegiatan Soft Commissioning Pabrik Peleburan Alumunium Daur Ulang PT Indonesia Alumunium Alloy (PT IAA) di Kuala Tanjung, Kabupaten Batu Bara, Sumatera Utara, Jumat (6/1/2023). Amerika Serikat (AS) saat ini meluncurkan kebijakan friendshoring yang salah satu kebijakannya yakni penangan inflasi melalui Inflation Reduction Act (IRA).
Foto: ANTARA/Aprillio Akbar
Pekerja mengoperasikan mesin dalam kegiatan Soft Commissioning Pabrik Peleburan Alumunium Daur Ulang PT Indonesia Alumunium Alloy (PT IAA) di Kuala Tanjung, Kabupaten Batu Bara, Sumatera Utara, Jumat (6/1/2023). Amerika Serikat (AS) saat ini meluncurkan kebijakan friendshoring yang salah satu kebijakannya yakni penangan inflasi melalui Inflation Reduction Act (IRA).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Amerika Serikat (AS) saat ini meluncurkan kebijakan friendshoring yang salah satu kebijakannya yakni penangan inflasi melalui Inflation Reduction Act (IRA). Peneliti Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Eisha Maghfiruha Rachbini mengungkapkan, untuk memanfaatkan kebijakan tersebut maka Indonesia perlu memaksimalkan hilirisasi.

"Kita perlu lebih berupaya untuk menghilirisasi sumber daya karena kita memiliki sumber daya alam yang sangat melimpah," kata Eisha dalam webinar Indef, Rabu (8/2/2023).

Baca Juga

IRA merupakan paket perlindungan iklim dan paket sosial senilai 430 miliar dolar AS yang diloloskan Kongres Amerika Serikat pada Agustus 2022. Paket tersebut ditujukan untuk membantu mengatasi inflasi dan mengurangi harga energi serta mengatasi perubahan iklim.

Paket tersebut menawarkan diskon pajak besar-besaran pada perusahaan-perusahaan asal Amerika Serikat yang mau berinvestasi di bidang energi bersih. Selain itu juga memberikan subsidi pada kendaraan listrik buatan dalam negeri, baterai, dan proyek-proyek energi terbarukan lainnya.

 

Sementara menurut Eisha, ekspor Indonesia masih didominasi oleh komoditas. Sementara mitra AS lainnya yakni Thailand dan Vietnam lebih banyak mengekspor produk listrik seperti komputer, telepon, dan mesin kantor.

Eisha menyebut ekspor Indonesia ke AS masih lebih banyak produk-produk bahan baku. Eisha menyebut banyak jenis produk baru yang perlu dieksplorasi.

"Kita memiliki electronic integrated circuit semiconductors yang merupakan bagian dari kendaraan bermotor dan juga mobil. Ini potensi pertumbuhan Indonesia dengan peluang keuntungan yang bisa kita dorong diproduksi lebih banyak di Indonesia," ungkap Eisha.

Dia menilai, hilirisasi memiliki banyak peluang untuk Indonesia. Eisha mengatakan semakin Indonesia bisa menghasilkan produk lebih kompleks maka akan meningkatan pendapatan.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...

Apakah internet dan teknologi digital membantu Kamu dalam menjalankan bisnis UMKM?

  • Ya, Sangat Membantu.
  • Ya, Cukup Membantu
  • Tidak
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
كَانَ النَّاسُ اُمَّةً وَّاحِدَةً ۗ فَبَعَثَ اللّٰهُ النَّبِيّٖنَ مُبَشِّرِيْنَ وَمُنْذِرِيْنَ ۖ وَاَنْزَلَ مَعَهُمُ الْكِتٰبَ بِالْحَقِّ لِيَحْكُمَ بَيْنَ النَّاسِ فِيْمَا اخْتَلَفُوْا فِيْهِ ۗ وَمَا اخْتَلَفَ فِيْهِ اِلَّا الَّذِيْنَ اُوْتُوْهُ مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَتْهُمُ الْبَيِّنٰتُ بَغْيًا ۢ بَيْنَهُمْ ۚ فَهَدَى اللّٰهُ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا لِمَا اخْتَلَفُوْا فِيْهِ مِنَ الْحَقِّ بِاِذْنِهٖ ۗ وَاللّٰهُ يَهْدِيْ مَنْ يَّشَاۤءُ اِلٰى صِرَاطٍ مُّسْتَقِيْمٍ
Manusia itu (dahulunya) satu umat. Lalu Allah mengutus para nabi (untuk) menyampaikan kabar gembira dan peringatan. Dan diturunkan-Nya bersama mereka Kitab yang mengandung kebenaran, untuk memberi keputusan di antara manusia tentang perkara yang mereka perselisihkan. Dan yang berselisih hanyalah orang-orang yang telah diberi (Kitab), setelah bukti-bukti yang nyata sampai kepada mereka, karena kedengkian di antara mereka sendiri. Maka dengan kehendak-Nya, Allah memberi petunjuk kepada mereka yang beriman tentang kebenaran yang mereka perselisihkan. Allah memberi petunjuk kepada siapa yang Dia kehendaki ke jalan yang lurus.

(QS. Al-Baqarah ayat 213)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement