Kamis 12 Jan 2023 07:10 WIB

Jasa Raharja Catat Pertumbuhan Kinerja 2022

Total penerimaan diperoleh 106 persen dari RKAP dengan pertumbuhan 8,76 persen.

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Lida Puspaningtyas
Direktur Utama Jasa Raharja, Rivan A Purwantono
Foto: Istimewa
Direktur Utama Jasa Raharja, Rivan A Purwantono

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Jasa Raharja (Persero) mencatat pertumbuhan kinerja 2022. Direktur Utama Jasa Raharja Rivan A. Purwantono mengatakan berbagai program yang telah dilaksanakan bersama mitra kerja terkait pada 2022 mampu mendongkrak kinerja perseroan.

"Dari sisi pendapatan, kita patut apresiasi karena total penerimaan diperoleh 106 persen dari RKAP dengan pertumbuhan 8,76 persen. Bahkan, 90 persen kantor cabang mencatatkan pertumbuhan hingga dua digit," kata Rivan dalam pernyataan tertulisnya, Rabu (11/1/2023).

Baca Juga

Untuk itu, Rivan memastikan Jasa Raharja berkomitmen untuk terus melakukan inovasi dan inisiatif terobosan baru guna mendukung peningkatan kinerja pada tahun ini. Selain itu juga optimalisasi pelayanan kepada masyarakat pada 2023.

Dari sisi pelayanan, Rivan menuturkan, kecepatan penyerahan santunan meninggal dunia hanya satu hari enam jam atau lebih cepat empat jam dari tahun sebelumnya. Sedangkan kecepatan penyelesaian berkas santunannya hanya 12 menit dua detik.

"Tentu ini akan terus menjadi evaluasi kita. Yang paling penting adalah dampaknya bagi masyarakat, bukan ukuran yang kita ciptakan," ucap Rivan.

Rivan mengatakan, beberapa program pada 2022 yang telah dijalankan akan dievaluasi dan terus dikembangkan pada tahun ini. Dia menegaskan, Jasa Raharja akan melakukan perubahan-perubahan dan inisiatif strategis dari seluruh direktorat melalui task force yang akan dievaluasi secara berkala.

Kepala Korps Lalu Lintas Polri Irjen Pol Firman Shantyabudi menuturkan,sebagai mitra kerja Jasa Raharja akan terus mendukung semua inovasi. Begitu juga kebijakan yang dilakukan Jasa Raharja dengan semua amanah yang dimilikinya.

"Sehingga, apa yang diharapkan oleh jajaran direksi dan seluruh stakeholder yang membawahi Jasa Raharja bisa terealisir pada tahun mendatang," ucap Firman.

Sementara itu, Dirjen Bina Keuangan Daerah Kemendagri Agus Fatoni mengatakan, setidaknya ada empat hal utama yang menjadi fokus bersama ke depan. Hal tersebut yakni data yang valid, pendapatan yang meningkat, dan pelayanan serta keselamatan.

Menurutnya, kinerja yang telah baik pada Jasa Raharja akan semakin meningkat dengan bekerja sama. "Pelayanan yang semakin cepat tentu baik, tetapi pencegahan atas kecelakaan juga sama perlu untuk dilakukan, sehingga korban kecelakaan dapat menurun," ujar Agus.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement