REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Usai kunjungan kerja ke Pasar Bawah Pekanbaru, Riau, Presiden Joko Widodo, Mensesneg Pratikno, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, dan Menteri BUMN Erick Thohir bersamaan membeli produk sweater dan jaket dengan brand Hammer. Mereka bangga dengan merek itu karena merupakan salah satu brand lokal asli Indonesia yang sudah bertahan puluhan tahun menahan serbuan produk sejenis asal luar negeri.
"Selepas bertugas, malam ini kami melipir sebentar ke Living World Mall, Pekanbaru, bersama Bapak Presiden. Mampir di salah satu toko baju merek lokal ternama. Hayo ngaku, siapa yang baru tahu kalau Hammer itu brand lokal Indonesia?" ujar Erick dari Pekanbaru, Riau, Kamis (4/1/2023).
Erick menjelaskan Hammer sudah berdiri selama 35 tahun atau sejak 1987. Merek ini pun, sempat berkolaborasi membuat fashion truck official merchandise bersama salah satu BUMN yang kini berjaya sebagai etalase produk-produk asli Indonesia, yaitu Sarinah (@sarinahindonesia).
Erick memang giat melaksanakan transformasi Sarinah. Setelah rebranding, Sarinah menjadi bagian dari ekosistem bisnis unggulan untuk industri kreatif Indonesia dan merek lokal, baik secara lokal maupun global.
Sarinah menjadi etalase produk UMKM dan brand lokal dengan pemasaran terpadu. Baik sebagai sarana pemasaran ritel, trading, maupun digital. Di dalamnya terdapat Trading House yang memungkinkan produk UMKM dan brand lokal bertransaksi dengan customer skala besar serta melakukan live selling dengan digital transaction.
Sementara itu, informasi yang dihimpun dari laman Hammer disebutkan merek ini diproduksi oleh sebuah perusahaan apparel textile yang berbasis di Indonesia. Perusahaan yang sama telah meluncurkan dua merek lokal lainnya yang masih bertahan hingga saat ini. Salah satu hal yang menjadi kekuatan brand lokal ini adalah visinya yaitu, 'Dari Merek Lokal Menjadi Merek Global'.
Kunjungan presiden
Seperti diketahui, disela-sela kunjungan kerjanya ke Provinsi Riau, Presiden Joko Widodo menyempatkan diri untuk menyapa warga Kota Pekanbaru di Mal Living World yang berada di Jalan Soekarno Hatta, Kota Pekanbaru, pada Rabu malam, 4 Januari 2023.
Tiba sekitar pukul 20.15 Wib, Presiden Jokowi didampingi Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, dan Menteri BUMN Erick Thohir langsung berjalan masuk untuk menyapa warga dan berswafoto di lantai dasar mal.
Melihat antusiasme warga yang juga menyapa dari lantai atas, Presiden bersama para menteri pun kemudian naik menuju lantai 1 dengan menggunakan eskalator.
Saat melewati sebuah outlet pakaian lokal Hammer, Presiden bersama para menteri kemudian memasuki outlet tersebut dan memilih-milih sejumlah pakaian yang dipajang di sana. “Ini beli, ayo,” ajak Presiden Jokowi kepada ketiga menterinya.
“Ukuran saya ada enggak ya Pak,” kata Menteri Basuki.
“Ya tanya aja,” ujar Presiden.
Akhirnya Presiden Jokowi, Mensesneg Pratikno, dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono masing-masing membeli sweater berwarna merah marun seharga Rp 399 ribu.
Sementara Menteri BUMN Erick Thohir memilih sebuah jaket berwarna putih biru. “Enggak ada ukurannya,” kata Erick yang tidak menemukan sweater sama seperti pilihan Presiden.
“Ini baru saja membeli brand asli Indonesia, Hammer,” kata Presiden usai mengenakan sweater barunya.
Sementara itu, saat keempatnya tengah bersama, Erick Thohir menyampaikan bahwa Presiden Jokowi, Mensesneg Pratikno, dan Menteri PUPR Basuki adalah grup boyband. “Saya bodyguard-nya,” kata Erick sambil tertawa.
Pegawai outlet pun mengaku senang tokonya didatangi oleh Presiden Jokowi dan para menteri. “Kapan lagi bertemu Presiden,” ucapnya.
Setelah berkeliling, Presiden Jokowi bersama rombongan meninggalkan Mal Living World tersebut sekitar pukul 20.55 Wib. Turut mendampingi Presiden menyapa warga Pekanbaru yaitu Gubernur Riau Syamsuar.