REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Diamond Citra Propertindo Tbk (DADA) merilis kinerja keuangan tahun 2022. Meski pandemi covid-19 masih berlangsung, kegiatan perseroan dalam pengembangan proyek tetap dilakukan. Semua kegiatan konstruksi dijalankan dengan tetap mengikuti protokol kesehatan yang sudah ditentukan sesuai imbauan pemerintah.
CEO PT Diamond Citra Propertindo Tbk, Bayu Setiawan, mengatakan Diamondland mencatatkan pertumbuhan pendapatan, hingga aset perusahaan yang cukup menggembirakan. Ia menyebutkan hingga kuartal II 2022 perseroan telah membukukan laba bersih sebesar Rp 5,859 miliar, meningkat dari tahun sebelumnya pada periode yang sama sebesar Rp 2,823 miliar.
Sementara dari segi aset perusahaan, mengalami pertumbuhan cukup signifikan. Hingga kuartal II 2022, nilai aset perseroan tumbuh menjadi Rp 767,112 miliar bila dibandingkan pada periode yang sama tahun lalu Rp 641,252 miliar.
"Pertumbuhan laba perseroan yang cukup positif ditopang peningkatan pendapatan dari penjualan properti residensial, baik apartemen maupun rumah tapak," ujar Bayu pada acara paparan publik kinerja dan rencana perseroan untuk pengembangan proyek 2023, di Jakarta, Kamis, (15/12/2022).
Diamondland telah mengembangkan sejumlah proyek properti di wilayah Jabodetabek seperti Dave Apartemen, Apple 1 Condovilla dan Apple 3 Condovilla. "Penjualan unit-unit residesial untuk dihuni cukup baik dan tumbuh, sementara itu pertumbuhan pendapatan berulang juga masih tetap berjalan dengan baik melalui unit-unit sewa dan komersial," kata Bayu.
Menanggapi tantangan resesi global 2023, manajemen tetap optimistis bisnis properti di Tanah Air tetap tumbuh positif. Bayu menjelaskan beberapa langkah strategis perseroan dalam upaya menjawab tantangan itu. Diantaranya, mengembangkan skala prioritas pada proyek-proyek existing yang saat ini sedang berjalan dan mendapatkan respons positif dari pasar.
“Kami juga akan melakukan penjadwalan ulang atas penyelesaian proyek. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan hasil yang lebih baik sekaligus pengaturan cash flow, sekaligus melakukan review dan control cost yang ketat untuk semua proyek sehingga diharapkan tidak terjadi defisit,” ujarnya.
Di tempat yang sama, perseroan meluncurkan show unit WOHO (Work Office Home Office) yang berlokasi di Apple 1 Condovilla, Jakarta Selatan. CMO PT Diamond Citra Propertindo Tbk, Stephanie NR, mengatakan WOHO merupakan salah satu bentuk inovasi perseroan dalam mengembangkan usaha. "Karena di satu unit apartemen bisa untuk dua fungsi yakni fungsi bekerja dan fungsi tempat tinggal," ujarnya.
Stephanie menjelaskan WOHO dibangun dengan ceilling (atap) yang tinggi sehingga di dalamnya bisa dibangun lantai mezzanin. Lantai satu didisain untuk ruang kerja bagi empat karyawan. Sedang lantai mezzanin untuk ruang kerja tiga orang. "Malam hari, peralatan kerja di lantai Mezzanin bisa dilipat dan diubah menjadi ruang tidur," ucapnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
