REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Presiden Joe Biden akan menandatangani perintah eksekutif untuk membantu biomanufaktur AS dan mengurangi ketergantungan pada China. Adapun rancangan pesanan menjabarkan strategi untuk meningkatkan manufaktur dalam negeri yang memanfaatkan sistem biologis sekaligus menciptakan beragam produk dan bahan, dari obat-obatan baru dan jaringan manusia hingga biofuel dan makanan.
Seperti dilansir dari laman Bloomberg, Senin (12/9/2022) AS memiliki salah satu industri bioteknologi paling kuat di dunia dan meskipun telah memimpin dalam penelitian dan pengembangan. AS telah memungkinkan produksi teknologi tinggi dapat bermigrasi ke luar negeri.
Pejabat keamanan dan intelijen nasional AS sangat prihatin tentang ketergantungan pada infrastruktur biomanufaktur canggih China.
Pandemi Covid-19 menciptakan rasa urgensi seputar pengembangan strategi industri yang jelas dan konsisten, yang menunjuk pada pengembangan dan produksi vaksin messenger RNA yang cepat sebagai contoh keberhasilan investasi dalam negeri. Melihat di luar perawatan kesehatan, AS akan bertujuan untuk memajukan biomanufaktur bidang pertanian, energi, dan industri lainnya.
Perintah tersebut akan menguraikan bagaimana AS harus mengembangkan tenaga kerja terlatih yang mampu menggunakan proses yang terjadi secara alami untuk menciptakan produk dan bahan berbasis bio. Pemerintahan Biden berencana untuk menyebarkan sumber daya sekaligus mendukung perluasan infrastruktur biomanufaktur, meskipun belum jelas apakah ada dana untuk mendukung perintah eksekutif tersebut.
Gedung Putih akan menyarankan bahwa peningkatan biomanufaktur domestik pada akhirnya akan menurunkan harga dan memperkuat keamanan rantai pasokan, menurut orang-orang. Dua minggu lalu, Biden menandatangani perintah eksekutif untuk meningkatkan manufaktur semikonduktor domestik yang juga merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk mengubah keseimbangan persaingan AS dengan China.
Pada Mei, Komisi Pembangunan dan Reformasi Nasional China merilis rencana lima tahun khusus pengembangan bioekonomi, yang menggambarkan upaya untuk mempercepat teknologi baru dan memacu pertumbuhan dalam perawatan kesehatan, pertanian, dan bahan bakar. Ketika ketegangan meningkat antara AS dan China, pemerintahan Biden telah mencari cara untuk mengekang investasi industri China.