REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Bhanda Ghara Reksa (Persero) atau BGR Logistics menandatangani nota kesepahaman atau MoU dengan PT Tani Supply Indonesia, Part of TaniHub Group tentang pengembangan usaha dan bisnis antara kedua belah pihak di Kantor Pusat BGR Logistics, Jakarta, Kamis (24/6).
Dalam kolaborasi ini, kedua belah pihak sepakat untuk bersama-sama melakukan pengembangan usaha dan bisnis terkait pergudangan, teknologi logistik, dan armada serta memperkuat layanan Warung Pangan BGR Logistics serta layanan dari TaniHub Group.
Direktur Utama BGR Logistics Kuncoro Wibowo menyampaikan apresiasinya atas sinergi antara BGR Logistics dengan TaniHub. Ini dapat memberikan nilai tambah kepada kedua belah pihak dan juga manfaat langsung kepada masyarakat serta pelaku UMKM di Indonesia.
Kata Kuncoro, MoU yang telah ditandatangani merupakan langkah konkret untuk melanjutkan ke perjanjian kerja sama secara lebih mendetail yang akan ditandatangani TaniHub Group dan BGR Logistics dalam waktu dekat.
"Kami melihat TaniHub Group banyak bermain di produk fresh, sedangkan kami sebagai Beyond Digital Logistics Company juga memiliki cold storage serta kebutuhan gudang lainnya yang dapat dimanfaatkan bersama, sehingga nanti bisa dikerjasamakan di situ," ujar Kuncoro.
Kuncoro melanjutkan, contoh lain yang dapat dikerjasamakan yaitu TaniHub Group dapat menggunakan aset BGR Logistics yang ada di beberapa tempat, seperti di Surabaya misalnya, serta BGR Logistics dapat mengangkut produk pangan dari fasilitas Processing and Packing Center (PPC) milik TaniHub Group yang terletak di Kepanjen, Malang, ke Jakarta. Dengan demikian, BGR Logistics dapat membantu TaniHub Group untuk mengurangi biaya logistik yang saat ini masih cukup besar dan belum efisien.
"Ditambah lagi dengan layanan Trans Logistics yang minggu lalu kami launching juga dapat kita maksimalkan bersama untuk perkuat persebaran produk fresh kepada masyarakat di Jawa dan Sumatera saat ini," ucap Kuncoro.
Kuncoro mengatakan BGR Logistics sudah menyiapkan 9 Hub di Jawa dan Sumatera seperti Jakarta, Cikampek, Semarang, Boyolali, Sidoarjo, Medan, Pekanbaru, Palembang dan Lampung untuk tahap awal Trans Logistics dan ke depan akan masuk ke Sulawesi.
Kuncoro menyampaikan kolaborasi lain ialah penguatan aplikasi TaniHub dan Warung Pangan yang diinisiasi Kementerian Koperasi dan UKM serta Kementerian BUMN yang dikembangkan BGR Logistics yang bekerja sama dengan BUMN Klaster Pangan serta supplier-suplier produk pangan lokal.
Kuncoro menyebut Warung Pangan saat sudah memiliki lebih dari 30 ribu mitra yang tersebar di beberapa wilayah di Indonesia seperti Jabodetabek, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Solo, Surabaya dan Bangka Belitung.
"TaniHub Group akan memasok Warung Pangan dengan produk fresh dan produk pangan lainnya, serta layanan TaniFund dapat membiayai UMKM yang menjadi mitra Warung Pangan dengan skema hamper sama dengan fitur WP Fund dan WP Asik milik BGR Logistics yang ada di Warung Pangan," ungkap Kuncoro.
Chief Operating Officer TaniHub Group sekaligus Direktur Tani Supply Indonesia Sariyo mengatakan kolaborasi ini menunjukkan kesiapan TaniHub Group untuk hadir secara merata di seluruh wilayah Indonesia. Dengan berkolaborasi ini, TaniHub Group maupun BGR Logistics dapat mempercepat realisasi atas strategi bisnis masing-masing Perusahaan dengan saling bersinergi sesuai dengan kekuatan yang dimiliki kedua belah pihak.
"Memperluas jangkauan layanan dan mempercepat rantai pasokan menjadi salah satu fokus utama kami," ucap Sariyo.
Dengan kehadiran TaniHub Group di berbagai wilayah Indonesia dan semakin dekat dengan petani dan masyarakat, Sariyo meyakini adanya pengurangan disparitas harga antara petani dan konsumen.
"Pada akhirnya juga akan memperluas dampak sosial kami, apalagi dengan berkolaborasi bersama BGR Logistics ini akan membantu kami untuk merealisasikan hal itu," ucap Sariyo.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
