Kamis 10 Jun 2021 13:17 WIB

LPEM UI: Tata Kelola Governance Kementan Sudah Sangat Baik

Opini WTP dari BPK jadi bukti tata kelola laporan keuangan yang baik dari Kementan

Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo. Peneliti Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat Universitas Indonesia (LPEM UI), Riyanto mengatakan bahwa tata kelola (governance) di Kementerian Pertanian (Kementan) saat ini sudah berjalan dengan sangat baik, dimana pengelolaan anggaran berjalan dengan akuntabilitas dan transparansi.
Foto:

Mengenai hal ini, Pengamat pertanian yang juga sekaligus Ketua Harian DPD HKTI Jawa Barat, Entang Sastraatmadja mengatakan bahwa penghargaan tersebut merupakan prestasi yang luar biasa karena Kementan mampu menjaga instansinya secata baik.

"Ini prestasi yang luar biasa. Dan sebagai warga negara, kita patut memberi acungan jempol kepada Mentan SYL (Syahrul Yasin Limpo) yang tak henti-hentinya menekankan kepada Keluarga Besar Kementan untuk tetap menjaga akuntabilitas instansinya," katanya.

Entang mengatakan, penghargaan opini WTP adalah ukuran dari rangkaian kinerja Kementan dalam mengelola uang negara yang selama ini berjalan dengan baik dan benar. Walaupun begitu, ia berharap Kementan mampu mempertahankan capaian NTP yang saat ini sudah berjalan dengan baik.

"WTP boleh jadi merupakan ukuran kinerja dalam menggunakan uang negara secara baik dan benar. Terlebih Kementan mampu menyabet WTP selama 5 kali berturut-turut. Namun kita berharap ke depan bukan hanya WTP saja yang memperoleh nilai baik, namun juga kita patut mendorong Kementan, agar NTP jauh lebih tinggi lagi," katanya.

Wakil Sekjen Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA), Zulharman Djusman mengapresiasi kinerja Kementan dalam mengelola uang negara selama beberapa tahun belakangan ini. Sehingga, kata dia, Kementan bisa 5 kali beruntun mendapat penghargaan yang sama, yakni opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).

 

"KTNA memberikan apresiasi kepada bapak menteri Syahrul Yasin Limpo yang telah mendapatkan penghargaan kesekian kali dari Badan Pemeriksaan Keuangan negara yaitu mendapatkan penghargaan WTP. Atas penghargaan ini KTNA berharap ke depan kementrian dapat lebih memperjuangkan lagi apa yang menjadi harapan para petani," tutupnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement