REPUBLIKA.CO.ID, LONDON – Resto cepat saji burger terbesar kedua di Amerika Serikat (AS) Wendy’s akhirnya kembali membuka gerai di Inggris setelah 20 tahun. Wendy’s berencana mencuri pangsa pasar dari saingannya McDonald's dan Burger King dengan membuka hingga 400 gerai.
Setidaknya, Wendy’s akan menciptakan sekitar 12 ribu pekerjaan baru dari rencananya itu. Meskipun begitu, Wendy's masih jauh lebih kecil dari McDonald's yang memiliki 1.300 gerai di Inggris.
Baca Juga :
Pesan Elon Musk Soal Investasi Cryptocurrency“Peluncuran di Inggris akan memelopori ekspansi di seluruh Eropa karena Wendy's berusaha membangun pertumbuhan yang kuat di sisi lain Atlantik, di mana merek tersebut tahun lalu menggulingkan Burger King untuk menjadi pemain No 2 di pasar hamburger AS,” kata Kepala Pengembangan Wendy’s Abigail Pringle dikutip dari BBC, Ahad (9/5).
Wendys juga saat ini sudah menyetujui kesepakatan pengiriman dengan Uber Eats. Pringle optimistis market take away makanan akan terus tumbuh sehingga saat ini menjadi waktu yang tepat untuk kembali ke Inggis sebagai batu loncatan untuk pertumbuhan di seluruh Eropa.
Rencananya, Wendy's pertama akan dibuka bulan depan di Reading lalu diikuti di Stratford dan Oxford. Wendy’s memastikan akan ada item baru pada menu yang disesuaikan dengan pasar Inggris, termasuk lebih banyak pilihan vegetarian.
Wendy's memperkirakan, meskipun pasar Inggris tidak berkembang secepat yang diantisipasi namun tetap yakin dapat mengambil pangsa pasar dari para pesaingnya. Wendy’s akan fokus kepada kualitas dan layanan.
Sebelumnya, Wendy's meninggalkan Inggris pada 2001. Hal tersebut dilakukan karena biaya properti dan pengeluaran tambahan lainnya yang membuat ekspansi tidak dapat dilakukan.