REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Trafik penumpang PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI pada Bulan Ramadhan tahun ini belum juga pulih. Layanan angkutan penumpang KAI yang masih dalam tekanan berpengaruh terhadap para porter di stasiun.
Untuk itu, KAI memberikan santunan senilai Rp 328 juta kepada porter stasiun di 12 wilayah kerja. "Hari ini KAI akan menyampaikan tanda kasih dalam bentuk paket sembako untuk rekan-rekan porter semua dalam mempersiapkan hari Lebaran nanti," kata Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo dalam pernyataan tertulisnya, Senin (3/5).
Santunan yang diberikan berupa paket sembako gratis senilai Rp 250 ribu per paket untuk 1.313 porter di berbagai stasiun kereta api. Pembagaian paket sembako dilakukan serentak di 12 wilayah kerja KAI yaitu Daop 1 Jakarta, Daop 2 Bandung, Daop 3 Cirebon, Daop 4 Semarang, Daop 5 Purwokerto, Daop 6 Yogyakarta, Daop 7 Madiun, Daop 8 Surabaya, Daop 9 Jember, Divre I Sumatera Utara, Divre III Palembang, dan Divre IV Tanjung Karang.
Didiek mengatakan, porter di stasiun merupakan mitra KAI yang bertugas membantu mengangkat barang-barang bawaan pelanggan di saat keberangkatan atau kedatangan kereta api. Dia menuturkan, porter juga membantu pelanggan KAI terkait info perjalanan dan fasilitas yang ada di wilayah stasiun tersebut.
“Saya minta agar para porter untuk selalu menjaga kesehatan dan menerapkan 3M supaya terhindar dari penularan Covid-19,” tutur Didiek.
Didiek menambahkan, kegiatan pembagian sembako tersebut merupakan program rutin CSR KAI yang dilaksanakan setiap bulan suci Ramadhan dalam rangka membantu pihak-pihak yang membutuhkan bantuan. Didiek mengharapkan, bantuan ini bisa membantu rekan-rekan semua untuk mempersiapkan diri menyambut datangnya Hari Raya Idul Fitri 2021.