REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo meminta bupati di seluruh Indonesia memberikan pelayanan yang baik untuk ekspor dan investasi. Menurut Presiden Jokowi, dua hal tersebut menjadi kunci bagi pertumbuhan ekonomi di Tanah Air.
"Kalau ada pabrik yang ekspor, UKM yang ekspor tolong didorong, berikan bantuan. Kalau ada investasi datang di kabupaten bapak/ibu sekalian tolong dilayani dengan sebaiknya-baiknya," jelas Presiden dalam pidato pada peresmian pembukaan Musyawarah Nasional V Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) di Istana Negara, Jakarta, Jumat (26/3).
Presiden menekankan dalam Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) terdapat perizinan berusaha terintegrasi secara elektronik atau online single submission yang sangat cepat. Kepala Negara meminta begitu investasi sampai ke daerah proses juga harus dilakukan dengan cepat.
"Karena kunci ekonomi kita ada di dua tadi, investasi dan ekspor. Karena APBN terbatas, APBN tidak akan naik lebih dari 5 persen, APBN hanya naik sedikit sekali, sangat terbatas," jelas Presiden.
Presiden meminta ekspor dan investasi benar-benar diperhatikan. Dia mengatakan saat ini Undang-Undang Cipta Kerja, peraturan pendukung sudah diundangkan.
Hal ini sangat memudahkan pengusaha membuka investasi dan lapangan pekerjaan. "Berikan pelayanan yang sebaik-baiknya," ujar Presiden.